JAKARTA - Total ada 47 orang anak buah John Kei yang terlibat dalam kasus penganiayaan dan penyerangan di Kosambi, Cengkareng dan perumahan kluster Green Lake City, Kota Tangerang, pada Minggu (21/6/2020).
Dari jumlah tersebut, 39 orang diantaranya diamankan dan sudah ditahan termasuk John Kei. Sementara 8 orang lainnya masih diburu pihak kepolisian dan masuk daftar pencarian orang (DPO).
Wadirkrimum Polda Metro Jaya, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, pihaknya telah menahan 39 tersangka dari kelompok John Kei, salah satunya adalah John Kei. Delapan orang lainnya masih berstatus buron.
Dikatakan, jumlah DPO bisa bertambah seiring perkembangan pemeriksaan terhadap saksi dan para tersangka yang telah ditahan. "Sekurang-kurangnya ada 8 anak buha John Kei DPO. Tim di lapangan masih melakukan pengejaran dan jumlah ini masih bisa berkembang lagi," kata Calvijn, Senin (29/6/2020).
Baca juga : Enam Anggota John Kei Masih Buron, Satu di Antaranya Pengumbar Tembakan di Green Lake Tangerang
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan, dari 39 orang yang ditahan, 37 orang masuk dalam Kelompok John Kei. Dua lainnya masuk LP berbeda. "Berdasarkan saksi-saksi dua tersangka tidak berada di tempat (saat penyerangan), tetapi ditemukan senjata api bareta dan air soft gun saat mereka diamankan," tukas Yusri.
Yusri mengatakan, empat anak buah John Kei yang ditahan sudah menyerahkan diri karena khawatir ada serangan balik dari kelompok Nus Kei terhadap dia dan keluarganya.Empat tersangka itu adalah tersangka T. Dia menyerahkan diri ke Polres Depok, Jawa Barat. T berperan membacok dua anak buah Nus Kei di wilayah Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Selanjutnya tersangka MAN alias A yang menyerahkan diri ke Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Dari MAN disita senjata api dan sempat melepaskan tembakan didepan rumah Nus Kei, perumahan Green Lake City, Kota Tangerang.
Kemudian, tersangka ARK alias G menyerahkan diri ke Polres Jakarta Timur. ARK ikut menyerang dan menabrak sekuriti perumahan Green Lake City menggunakan mobil Innova. Dan tersangka PM alias O menyerahkan diri di kawasan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Dia menelepon polisi dan meminta petugas untuk menjemputnya di Cikarang lantaran takut keluarganya menjadi korban.(ilham/ruh)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
