MENU ayam bakar terbilang cukup banyak penggemarnya, olahan makanan yang satu ini sangat mengundang selera makan baik sarapan, makan siang dan makan malam.
Ayam Bakar Lumpur Jessica yang terletak di Jalan Beringin 1, Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, menyajikan menu makanan ayam bakar dengan citra rasa yang berbeda, sehingga tiap harinya pengunjung pun memadati rumah makan asli Jawa Timur ini.
“Ayam bakar buatan saya itu diolah dengan cara dipresto sehingga dagingnya empuk sampai ke tulang belulangnya, bumbunya sendiri juga spesial ada kecap manis, asam, asin dan pedasnya berasa,” tutur Nur Aini pemilik Ayam Bakar Lumpur Jessica, kemarin.
Nur Aini menjelaskan kenapa dirinya menamakan ayam bakar lumpur, hal itu lantaran terinspirasi dari peristiwa lumpur lapindo yang ada di Sidoarjo, Jawa Timur.
“Kesannya jorok ya, tapi hal itu punya ciri khas tersendiri, alhamdulillah para pelanggan juga banyak yang suka bahkan sampai mereka pesan katering ke saya untuk acara pernikahan, sunatan, ulang tahun, arisan dan acara-acara besar lainnya,” papar Nuraini.
Proses pengerjaan menu makanannya tersebut berlangsung selama 1,5 jam dibantu dengan satu orang karyawan.
“Ayam sama bumbumnya direbus bareng sekitar 1,5 jam dengan ukuran api kompor standar sampai bumbunya meresap baru kita angkat, itu pengerjaan termasuk lama kalau dimasak dengan cara dipresto,” ucap wanita asli Tuban ini.
Nur Aini membuka rumah makannya dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB.
“Ayam bakar lumpur jessica ini juga dijual melalui Go Food, katering, punya langganan kantor hingga keluar kota,” ucap perempuan berusia 42 tahun ini.
Dalam sehari Nur Aini mengaku menghabiskan 8 sampai 10 ekor ayam dengan penghasilan meraup jutaan rupiah perharinya.