JAKARTA - Keluhan warga terkait kondisi Saluran Penghubung (PHB) Kalibaru Poncol, Bungur, Senen akhirnya direspon satgas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat.
Pada awalnya warga khawatir terkait dengan kondisi saluran yang sempit dan rawan longsor, karena bisa menimbulkan banjir dan genangan saat hujan.
"Alhamdulillah, akhirnya turap saluran PHB Kalibaru yang rawan longsor sudah dikerjakan. Mudah-mudahan nanti saat hujan tidak ada genangan dan menimbulkan banjir, lagi" ujar Fakih, Sabtu (27/6/2020).
Menurutnya, memang selama ini kondisi saluran PHB ini selain rawan longsor juga sudah menyempit. Makanya setiap hujan tidak dapat menampung sehingga air sering tumpah ke jalan dan pemukiman.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas (Kasudin) SDA Jakarta Pusat, Ahmad Saiful menerangkan, perbaikan saluran PHB Kalibaru Poncol mulai dikerjakan hari Senin (22/6/2020) kemarin.
"Panjang turap saluran yang di kerjakan 80 meter x dua sisi yaitu sepanjang 160 meter," jelasnya.
Menurutnya perbaikan turap saluran PHB ini meliputi plesteran dan acian. "Ada 18 satgas SDA Jakarta Pusat yang dikerahkan untuk memperbaiki saluran PHB yang rusak tersebut dengan waktu pelaksanaan dua bulan," ujarnya.
Selain memperbaiki turap saluran, tambah Ahmad Saiful juga menguras lumpur. Dalan pengerjaan perbaikan tersebut tidak ada hambatan dan seluruh lumpur hasil pengurasan akan dibuang di PLTU Ancol, Jakarta Utara. (wandi/tri)