Polsek Cikarang Barat  Bagikan Masker dan Sembako Gratis

Sabtu 27 Jun 2020, 20:30 WIB
elang HUT Bhayangkara, Polsek Cikbar Bagikan Makser dan Sembako Gratis di Masa Transisi.

elang HUT Bhayangkara, Polsek Cikbar Bagikan Makser dan Sembako Gratis di Masa Transisi.

BEKASI - Masa Transisi pasca Pemberlakukan Sosial Berskala Beser alias PSBB dan menyambut hari jadi bhayangkara yang ke-74, jajaran Polsek Cikarang Barat memberikan masker dan sembako kepada warga yang tinggal di pemukiman padat penduduk,.

Bertempat di pemukiman padat penduduk yang berada di Kampung Poncol, desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat. Kabupaten Bekasi, petugas Polsek Cikarang Barat dibantu petugas dari Koramil Cibitung, dengan berjalan kaki satu persatu mendatangi rumah warga yang berada di pemukiman padat penduduk di tempat tersebut.

Petugas dengan suka rela memberikan masker bahkan memakainya kepada warga di tempat tersebut,ini di lakukan selain untuk memberikan edukasi juga mengajarkan warga agar dapat menjalankan protokol hidup sehat di masa transisi usai di berlakukannya pemberlakukan sosial bersekala besar oleh pemerintah kabupaten Bekasi.

Kapolsek Cikarang barat AKP Akta Wijaya yang memimpin langsung pemberian masker dan sembako kepada warga yang tinggal di pemukiman padat penduduk tersebut mengaku ini dilakukan untuk memutus mata rantai wajah Covid-19 di masa transisi new normal.

"Selain dalam rangka menjelang hari jadi Bhayangkara yang ke-74 tahun, pembagian masker kami lakukan dengan menggandeng petugas TNI,untuk memberikan edukasi dan memutus mata rantai, serta adanya clantar baru dalam penyebaran wabah covid-19" kata Akta Wijaya.

"Ada beberapa titik pembagian masker dan sembako yang hari ini kita berikan, pembagian di berikan kepada warga atau masyarakat yang memang terdampak Covid-19" lanjut Akta Wijaya.

Sementara itu, Yanti (40) warga yang mendapatkan masker dan sembako gratis dari petugas Polsek Cikarang barat,mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih,karena selama adanya wabah Covid-19, keluarganya hanya dapat bediam diri di rumah saja.

"Selama wabah Covid-19, tidak dapat beraktifitas seperti biasa,selain kwatir dengan virus Corona,juga usaha dagangnya sepi selama Covid-19 melanda," ujar Yanti. "Semoga bantuan yang diberikan petugas dapat kami gunakan dengan baik,dan adanya bantuan masker dapat menghidarkan kami dari wabah Covid-19" pungkas Yanti. (junius/win)

Berita Terkait
News Update