Kepala BNN Komjen Heru Winarko Duet dengan Kaka Nyanyi Lagu ‘Ku Tak Bisa’

Sabtu 27 Jun 2020, 22:10 WIB
Kepala BNN Komjen Heru Winarko duet dengan Kaka Slank, Sabtu (27/6/2020). (ist)

Kepala BNN Komjen Heru Winarko duet dengan Kaka Slank, Sabtu (27/6/2020). (ist)

JAKARTA - Memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2020, Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar Konser amal virtual #hidup100% dengan menampilkan grup band Slank.

Rosianna Silalahi, Pemimpin Redaksi Kompas TV sekaligus host di acara tersebut melakukan sesi wawancara dengan slanker dari Cianjur, Jawa Barat, dan DKI Jakarta serta mantan striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.

"Bagaimana Anda bisa menggunakan narkoba, hal apa yang membuat Anda mengonsumsi narkoba," tanya host akrab disapa Rosi, dalam sesi live, Sabtu (27/6/2020) malam.

"Narkoba itu bahaya banget, saya sangat menyesal sekali," tutur Wandi, penggemar Slank dari Cianjur.

Untuk penggemar Slank dari Jakarta, Rosi juga mempertanyakan hal yang sama yaitu apa yang membuat para slanker pernah menggunakan narkoba.

"Pada suatu titik saya takut mati akhirnya stop dengan sendirinya, kebetulan keluarga juga mendukung seperti tidak memberikan uang dan menstop fasilitas dan akhirnya saya bisa sembuh dan sekarang berpikir bagaimana hidup produktif dan bermanfaat buat orang lain," ucap Syahril Dahlan, slanker dari DKI Jakarta.

Baca jugaKonser Slank #Hidup100%, Kaka: Narkoba Itu Musuh, Bukan Teman

Mantan striker Timnas Indonesia yang kini melatih Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto mengatakan dirinya pernah menggunakan narkoba dan hal itu membuat ia kapok lantaran imbasnya begitu besar terhadap karier dan hidupnya.

"Saya pernah lihat teman saya mau mati, di situ saya ketakutan dan akhirnya saya berhenti, nggak mau pakai lagi. Awalnya saya nggak enak sama teman lalu coba-coba dan akhirnya kecanduan narkoba. Setelah saya sadar saya menyesali bahwa itu adalah kebodohan saya," ungkap pesepak bola yang kerap dipanggil Si Kurus.

Kepala BNN, Komjen Pol Heru Winarko, SH mengatakan Indonesia bisa bebas dari narkoba jika semua lapisan masyarakat dan aparat penegak hukum bekerja sama untuk memberantas secara sungguh-sungguh peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

"Mari kita sama-sama perangi narkoba yang merusak generasi bangsa, cegah peredarannya baik dari dalam dan luar negeri, kita harus lebih waspada lagi karena jenis narkoba saat ini sangat banyak jenisnya bukan hanya gorila, sabu atau ekstasi," tegas Komjen Pol Heru Winarko, SH.

Dalam konser tersebut Slank bernyanyi bersama Kepala BNN, Komjen Pol Heru Winarko, SH dengan menyanyikan lagu 'Ku Tak Bisa'.

"Selain lagu 'Ku Tak Bisa', saya suka lagu 'Samber Gledek' yang tadi dinyanyikan di awal," papar mantan Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca jugaKonser Virtual HANI 2020, Slank Ajak Penonton di Rumah dan Studio Joget Bareng

Slank sendiri sudah 36 tahun hadir menyemarakkan industri musik Indonesia. "Siapa yang paling sering ngambek dan sering bawa istri saat kemana-mana," tanya Rosianna Silalahi.

Para personel Slank itu mengatakan Ivan yang sering ngambek, sementara yang suka membawa istri adalah Ridho. (mia/win)

News Update