JAKARTA – Light Rail Transit (LRT) Jakarta, peduli dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan inovasi penyinaran Ultra Violet (UV) pada bagian gerbong dalam kereta.
Corporate Secretary LRT Jakarta, Bintang Kemal mengatakan, metode pencegahan Covid-19 tidak lagi menggunakan penyemprotan cairan disinfektan pada umumnya. Melainkan dengan sinar Ultra Violet, dan dianggap lebih efektif.
“Sterilisasi dengan penyinaran sinar UV di dalam trainset bertujuan untuk membunuh virus dan sumber penyakit lainnya seperti virus Corona,” kata Bintang melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (20/6/2020).
Dijelaskannya, sterilisasi pada alat transportasi umum ini dilakukan setiap malam setelah kereta tiba di depot untuk pengecekan dan perawatan harian.
Sterilisasi dimulai dengan membersihkan bagian luar kereta dengan. Kemudian dua petugas berpakaian APD memasuki bagian dalam kereta untuk melakukan penyinaran selama 15 menit pada masing-masing gerbong.
“Setelah proses ini selesai, teknisi akan memberikan jeda waktu 40 menit sebelum mereka memasuki trainset dan mengambil alat guna memaksimalkan efek sterilisasi sinar UV,” jelasnya.
Ke depan proses sterilisasi ditambah dengan menggunakan High-efficiency particulate air (HEPA) filter pada system ventilasi kereta. Hal ini bertujuan menjaga kualitas udara di dalam kereta serta mencegah pernyebaran penyakit melalui udara. (deny/tri)