TANGSEL - Pelaku kejahatan kerap memanfaatkan kesempatan saat melancarkan aksinya. Seperti kejadian yang menimpa Mat Ali (60), warga RT 007/RW 02, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (19/6/2020) pagi, rumahnya dibobol maling saat ditinggal ke sekolah untuk mengambil rapor anak.
Kisah nahas yang dialami Mat Ali ini berlangsung sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu eks pegawai Mabes Polri ini bersama istri, Sartinem (55), dan anaknya, Irfansyah (14), pergi ke SMP Waskito di Jalan Raya Pamulang, Serua, Ciputat, Tangsel, dengan mengendarai sepeda motor untuk mengambil rapor anaknya.
Selesai mengambil rapor, keluarga Mat Ali ini langsung kembali pulang ke rumah, sekitar pukul 08.45 WIB. Namun mereka terperanjat karena mendapati pintu rumah dalam keadaan terbuka. Lebih-lebih setelah melihat beberapa lemari juga terbuka dan isinya dalam keadaan berantakan. Didapati uang tunai dan perhiasan hilang.
"Semua uang di dalam lemari, Rp20 juta hilang, kemudian jam tangan Rolex, dan perhiasan emas kalung, gelang, serta bandulnya, total 75 gram juga hilang," kata Mat Ali, kepada Poskota.co.id, Jumat (19/6/2020) siang.
Salah satu kamar di rumah Mat Ali diacak-acak maling. (ys)
Kejadian ini langsung ia laporkan ke kantor polisi setempat. Ia berharap pelaku bisa segera tertangkap. "Semoga wilayah di sini bisa aman kembali. Sebelumnya saya juga kehilangan sepeda motor sekitar dua bulan lalu," imbuhnya.
Chandra, warga sekitar, mengaku sempat melihat empat orang pemuda berada di sekitar rumah korban. Ia tak menyangka keempat pemuda yang dia kira sebagai tamu itu ternyata maling.
"Memang tadi sempat ada empat orang laki-laki. Dua orang terlihat habis masuk ke rumah itu dan dua lainnya nungguin sambil merokok santai di depan rumah. Mereka lalu pergi naik dua motor. Saya kira tamu," ujarnya.
Kapolsek Ciputat, Kompol Endy Mahandika mengaku sudah menerima laporan soal rumah warga yang kemalingan itu. Ia juga sudah meminta Kanit Reskrim Iptu Erwin Subekti dan anak buahnya untuk menindaklanjuti laporan.
"Kasusnya sudah kami tangani. Sudah ada anggota yang datang untuk cek TKP, saksi-saksi juga sudah dimintai keterangan dan anggota kami juga sudah mencari rekaman CCTV di sekitar TKP," ujarnya. (toga/ys)