ITALIA – Juventus memastikan diri lolos ke final Coppa Italia usai bermain imbang tanpa gol melawan AC Milan pada leg kedua babak semifinal di Stadion Allianz, Sabtu (13/8/2030).
Keunggulan agregat gol tandang saat bermain 1-1 pada leg pertama di San Siro, menjadi penentu Cristiano Ronaldo dan kolege melaju ke final Coppa Italia yang akan digelar pada Kamis (18/6/2020) dini hari WIB mendatang.
Di final, Juventus bakal bentrok dengan pemenang antara Napoli dan Inter Milan yang baru akan melakoni leg kedua babak semifinal di Stadion Dan Paolo, Minggu (14/6/2020) dini hari WIB.
Saat ditanya tim mana yang menjadi ingin menjadi calon lawan tim asuhannya, pelatih Maurizio Sarri, enggan menjawab. "Yang terpenting sekarang adalah kami sudah sampai di final. Selanjutnya, kita akan lihat sendiri nanti," kata Sarri, dikutip Football-Italia.
Meski demikian, Sarri menilai Napoli lebih memiliki peluang yang besar lolos ke partai final setelah unggul 1-0 atas Inter pada leg pertama di Giuseppe Meazza. "Napoli seperti kami, kehilangan keuntungan di kandang karena stadion yang kosong (pertandingan tertutup). Hasil leg pertama mungkin justru sedikit menguntungkan Inter Milan, tapi segala sesuatu masih bisa terjadi," ungkapnya.
Juventus sendiri butuh kerja keras untuk tidak kebobolan selama menghadapi Milan tanpa penonton di Stadion Allianz. Mengandalkan trisula Douglas Costa, Paulo Dybala, dan Cristiano Ronaldo, Juventus sebenarnya tampil menekan sejak awal. Namun ketatnya lini pertahanan Milan, membuat mereka sulit mencetak gol.
Bahkan setelah Milan bermain dengan 10 orang akibat kartu merah Ante Rebic pada menit ke-17. Beruntung, Juventus mampu menahan laju serangan Milan. Walhasil, skor imbang tanpa gol berakhir hingga laga bubaran. Dengan hasil itu, Juventus lolos ke final karena unggul agregat gol tandang setelah bermain 1-1 pada leg kedua di San Siro pada Februari lalu. (junius/tri)
.png)
