Bila Ditemukan Ada yang Positif Covid-19, Maka Pasar Itu Akan Ditutup

Kamis 11 Jun 2020, 20:07 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist)

JAKARTA-Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan, bila di lokasi pasar ditemukan kasus positif maka akan ditutup sementara waktu sampai keadaan kembali aman.
 
Seperti diketahui, Pusat perbelanjaan dan pasar di Jakarta akan kembali beroperasi pada pekan depan. Namun seiring dengan hal tersebut, sejumlah pedagang pasar tradisional dikabarkan terkonfirmasi terpapar Covid-19.
 
"Bila ditemukan positif maka pasar itu akan ditutup dulu. Nanti pengaturannya sesuai dengan kasusnya," ujar Anies saat meninjau persiapan pembukaan Emporium Pluit Mall, Kamis (11/6).
 
Selain itu, Anies mengatakan bahwa pembukaan pasar di Jakarta akan menerapkan aturan ganjil genap. Nantinya kios dengan nomor ganjil hanya bisa dibuka atau berdagang saat tanggal ganjil, begitu pun dengan nomor genap.
 
"Jadi dengan cara seperti itu kapasitasnya bisa terkendali," sambungnya.
 
Mantan Menteri Pendidikan ini melanjutkan, Jakarta memiliki pasar sebanyak 153 pasar dimana 122 adalah pasar pangan dan 31 sisanya adalah pasar non-pangan.
 
Dengan jumlah yang cukup banyak tersebut, Anies mengatakan ini menjadi tantangan untuk Pemprov DKI Jakarta. Anies terus mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol yang telah ditetapkan dan saling mengingatkan bila ada masyarakat yang melanggar.
 
"Ini soal selamat atau tidak selamat. Ini soal sehat atau tidak sehat. Jadi kalau ada yang menyaksikan orang yang tidak menjalankan prosedur, tegur, laporkan," pungkasnya. (yono/fs)
 
 

News Update