JAKARTA – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, berapapun uang dan kerja keras pemerintah untuk menekan covid-19 tidak ada artinya tanpa kedisiplinan masyarakat.
Menurut Ariza, ditengah pemberlakuan Pembatasan Sosial berskala Besar (PSBB) transisi, para ahli menyebut keberhasilan menekan covid-19 ini, 80 persen terletak pada pribadi dan kedisiplinan semua warga DKI Jakarta.
"Nggak ada artinya. Pak Presiden sudah mengerahkan tidak kurang 340 ribu TNI/Polri. Uang tidak kurang dari Rp680 triliun dsb. kita juga (DKI) Rp 5,3 triliun, semuanya bekerja keras. Antara mementingkan kesehatan dan bagaimana menggerakan ekonomi. Tapi sekali lagi semuanya sangat bergantung pada kita warga," tegas Ariza, pada acara Halalbihalal dengan DPRD DKI, Rabu (10/6/2020)
Wagub DKI mengajak semua masyarakat DKI untuk tetap disiplin ditengah pandemi covid-19. "kita mulai dari diri sendiri, keluarga, dan orang terdekat. di mana pun pakai masker, jaga jarak. kalau kita liat ada saudara kita dekat-dekat tolong jaga jarak. kita harus membiasakan jaga jarak," cetusnya. (yono/tri)