Selama Transisi Warga Tidak Teratur, Anies Bakal Kembali Terapkan PSBB

Jumat 05 Jun 2020, 15:20 WIB
 Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Yono)

 Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Yono)

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menegaskan tidak segan-segan untuk menggunakan kewenangannya menghentikan proses transisi dan kembali kepada Pembatasan Sosial Berskala Besar  (PSBB). Bila selama masa transisi warga Jakarta tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.  

"Apabila indikator epidemiologi menunjukkan kondisi yang semakin mengkhawatirkan, maka Pemprov DKI Jakarta tidak segan-segan untuk menggunakan kewenangannya menghentikan proses transisi dan kembali kepada PSBB," ujar Anies, Jumat (5/6/2020).

Gubenur Anies mengajak masyarakat untuk disiplin dengan protokol kesehatan. Beliau menyebutkan setidaknya ada empat protokol utama yang harus dilakukan bagi kegiatan warga selama PSBB Transisi.

"Nomor satu, hanya yang sehat yang keluar dari rumah. Yang tidak sehat, tetap di rumah. Yang kedua, gunakan masker. Masker ini selalu dipakai dalam kegiatan apapun. Yang ketiga, selalu jaga jarak. Dalam kegiatan apapun, dalam interaksi apapun, jaga jarak minimal 1 meter. Dan yang keempat adalah mendatangi tempat manapun harus melihat bila sudah lebih dari separuh kapasitas, maka jangan masuk. Dan bagi pengelola lokasi, sadari hanya 50% kapasitasnya. Empat prinsip ini dipegang selama masa transisi, maka insyaAllah kita akan bisa lebih jauh lagi mengendalikan penyebaran COVID-19 ini,” jelas Gubernur Anies.

Gubernur DKI mengajak kepada seluruh warga di Jakarta untuk ikut mengawasi transisi, menurutnya, tidak mungkin aparat penegak hukum bisa mengawasi jumlah yang begitu banyak. (yono/ruh)

News Update