Putus Mata Rantai Covid-19, Kecamatan Senen Akan Gelar Rapid Test di Perkampungan Padat Penduduk

Jumat 05 Jun 2020, 20:52 WIB
Camat Senen Ronny Jarpiko

Camat Senen Ronny Jarpiko

JAKARTA – Mencegah dan memutus mata rantai  Covid-19, pekan depan Kecamatan Senen akan menggelar Rapid Test pemukiman padat penduduk. Sasaran pemeriksaan  enam kelurahan dengan tujuan mengetahui angka warga yang terjangkit Covid - 19.

Camat Senen, Ronny Jarpiko mengatakan, pihaknya akan menggelar pemeriksaan Rapid Test di kampung, terutama daerah padat penduduk. Dalam kegiatan ini pertama kali akan dilakukan di kelurahan Paseban pemeriksaan akan digelar pada tanggal 9 Mei 2020.

"Setelah Kelurahan Paseban kemudian ke Kenari, Kramat, Kwitang, Senen, Bungur. Nanti setiap Selasa dan Kamis akan digelar Rapid Test di enam kelurahan secara bergantian. Kami berharap dengan adanya Rapid Test ini kita akan mengetahui jumlah warga yang terjangkit Covid-19," kata Camat Senen Ronny Jarpiko, Jumat (05/06/2020).

Menurutnya,  sasaran  pemeriksaan Rapid Test akan mengutamakan lansia, balita dan ibu hamil. Ini sengaja dilakukan karena mereka sangat rentan terkena. Selain itu juga warga yang masuk dalam Orang Dalam Pengawasan (ODP) juga tidak luput diperiksa.   Dalam pemeriksaan ini dilakukan setelah pihaknya menerima laporan dari RW setempat.

Di Senin, kata Ronny Jarpiko, zona merah itu hanya Kelurahan Kramat sisanya zona hijau. “Nah kita juga sasar zona hijau dilakukan Rapid Test warganya guna memastikan wilayah tersebut aman," terangnya.

Ditambahkan oleh Camat, apabila nanti didapati warga yang reaktif, petugas akan langsung membawa ke GOR Senen guna dikarantina. Petugas juga akan langsung lakukan pemeriksaan swab test terhadap warga yang reaktif.

"Jika positif maka akan langsung dibawa ke RSD Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. Setiap kelurahan akan dapat 200 Rapid Test. Jadi kalau 6 kelurahan totalnya 1.200 alat Rapid Test," terangnya. (wandi/fs)

 

News Update