Cegah Barang Ilegal, Satgas Yonif Raider 509 Kostrad Periksa Jalur Sungai Perbatasan

Rabu 03 Jun 2020, 15:10 WIB
Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Pos Towe Hitam, saat memeriksa perahu di jalur sungai perbatasan.(ist)

Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Pos Towe Hitam, saat memeriksa perahu di jalur sungai perbatasan.(ist)

PAPUA – Cegah  masuknya barang-barang ilegal di tapal batas, Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Pos Towe Hitam melakukan pemeriksaan di jalan-jalan pelolosan atau dikenal dengan jalan tikus.

Biasanya melalui jalan tikus ini, sering dimanfaatkan untuk membawa barabg-barang ilegal seperti miras, narkoba ataupun muhandak (amunisi dan bahan peledak).

Demi menjaga kemanan dan ketertiban pelintas batas, Satgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Pos Towe Hitam yang dipimpin langsung oleh Danpos Letda inf Andry putranto melaksanakan pemeriksaan rutin pelintas tapal batas di Kampung Towe, Distrik Towe Hitam, Kab. Keerom, Papua pada Senin (1/6/2020).

“Pemeriksaan yang dilakukan oleh para anggota sesuai dengan prosedur yang dilaksanakan, dimana para anggota memeriksa perahu yang menyeberangi dari negara PNG yang masuk ke Indonesia dari depan hingga belakang perahu,” tutur Andry dalam keterangan tertulis, Rabu (3/6/2020).

“Dikhawatirkan terdapat barang ilegal yang tidak boleh masuk ke Indonesia dan dapat merugikan negara, khususnya masyarakat di tapal batas,” imbuhnya.

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mencegah masyarakat yang membawa barang-barang terlarang masuk ke Indonesia dan memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar. Kegiatan tersebut dilakukan terhadap perahu yang melintasi jalur sekitar sungai towe hitam yang dikhususkan untuk barang bawaan yang dibawa oleh masyarakat.

Hal tersebut sangat diapresiasi oleh tokoh masyarakat Towe Hitam Bapak Silas Waki (45). Ia berharap  agar kegiatan ini dapat rutin dilakukan, guna mencegah peredaran barang-barang terlarang atau ilegal serta menjaga stabilitas keamanan bagi masyarakat Kampung Towe Hitam.

Di lain tempat, Dansatgas Yonif Raider 509 Kostrad Letkol Inf Wira Muharromah, S.H., Psc mengatakan kegiatan tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya pelanggaran dan tindakan ilegal di tapal batas.

“Dengan adanya kegiatan tersebut kami berharap masyarakat mengikutinya dan turut membantu kegiatan tersebut sehingga tercipta keamanan dan ketertiban di tapal batas yang akhirnya tercipta situasi dan kondisi yang semakin kondusif,” ujarnya.(*/tri)

Berita Terkait
News Update