JAKARTA - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mengaku sudah tidak sabar menunggu dilanjutkannya Liga Primer Inggris. Ia juga gelisah saat menyoroti bertambahnya jumlah pergantian pemain dalam satu pertandingan yang akan dijalani satu tim saat Liga Primer berlanjut 17 Juni mendatang.
"Saya rasa sekarang kita semua bisa merasakan laga pertama segera tiba. Anda lihat ke negara-negara lainnya, Jerman, mereka sudah memainkan laga-laga, Portugal mulai akhir pekan ini, Spanyol pekan depan, sepakbola hadir lagi di manapun,” kata Mourinho, dikutip Metro.
“Kita sebelumnya dikenal sebagai sepakbola yang tak pernah berhenti, bahkan di periode seperti Natal, kita adalah liganya dunia dan rasanya agak aneh kalau kami tidak bermain," tandas Mourinho.
Tapi, lanjutnya, dia menunggu dengan sabar. Sempat ada momen di mana, katanya semua takut kapan ini akan dimulai lagi. Pertanyaan, kapan musim berakhir? Musim depan dimulai September, Oktober, November, tidak ada yang tahu.
“Tapi kemudian keraguan mereda sedikit demi sedikit, dan sekarang rasanya sepakbola mulai kembali lagi. Kami ingin bermain," lanjut Mourinho yang juga menyoroti bertambahnya jumlah pergantian pemain.
Sebelumnya, Liga Primer Inggris telah diberi 'lampu hijau' untuk lanjut lagi pada 17 Juni mendatang, dimana duel antara Manchester City dan Arsenal bakal menjadi satu dari dua partai pembuka.
Namun karena merujuk situasi dan kondisi di tengah pandemi yang masih melanda di Eropa, jumlah pergantian pemain bertambah, mengikuti aturan yang dirumuskan oleh FIFA, selaku federasi sepakbola dunia.
Dalam satu pertandingan, setiap tim berhak melakukan pergantian dari tiga menjadi lima pemain. Menanggapi hal itu, Mourinho sangat menerima aturan tersebut.
"Fakta bahwa sekarang pelatih bisa melakukan lebih banyak pergantian pemain, akan sangat membantu untuk menjaga pemain tetap bugar dengan ketatnya kompetisi yang akan mereka jalani saat kompetisi berlanjut," tuntas pelatih asal Portugal tersebut. (junius/win)