Granat dan Puluhan Peluru Ditemukan di Rumah Kontrakan di Serang

Selasa 02 Jun 2020, 15:36 WIB
Dua personel jibom brimobda banten saat mengevakuasi granat dan amunisi di perumahan persada banten. (ist)

Dua personel jibom brimobda banten saat mengevakuasi granat dan amunisi di perumahan persada banten. (ist)

SERANG - Tim dari Detasemen Gegana Brimob Polda Banten mengamankan temuan granat manggis dan puluhan peluru dalam kotak amunisi, Selasa (2/6/2020) siang.

Granat berjenis Korea dan peluru tipe SS1 kaliber 5,56 milimeter (mm) itu ditemukan di dapur rumah kontrakan yang sudah lama kosong di Perumahan Persada Banten Blok C 04 nomor 01, RT 07 RW 04, Kelurahan Kepuren, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Selasa (2/6/2020) siang.

Personel Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Banten yang dipimpin oleh Iptu Wachijan bersama 6 personel Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Banten berhasil mengamankan bahan peledak tersebut dan membawanya ke Mako Brimob Polda Banten untuk dilakukan disposal.

Proses evakuasi tersebut juga dibantun 10 Personel Polsek Walantaka dan lima personel Koramil Walantaka. Proses evakuasi berjalan lancar meski sempat menyita perhatian warga.

"Amunisi sebanyak 91 butir dan satu buah granat jenis manggis. Keduanya produksi Pindad," kata Kapolsek Walantaka, AKP Kasmuri, kepada wartawan melalui pesan singkatnya.

Kasmuri bercerita awalnya pemilik kontrakan membersihkan rumahnya yang sudah lama kosong. Saat menyapu bagian dapur, dia menemukan kotak besi dan ketika dibuka, berisikan granat dan amunisi yang diduga masih aktif.

Pemilik kontrakan kemudian melaporkannya ke Ketua RT dan RW dan selanjutnya melapor ke Polsek dan Danramil Walantaka untuk segera ditangani. "Rumah tersebut di kontrakan, tiga tahun yang lalu oleh pemiliknya dalam keadaan kosong," terangnya.

Polsek dan Danramil Walantaka kemudian melaporkan ke Mapolres Serang Kota yang penanganan selanjutnya dilakukan oleh tim Gegana Brimob Polda Banten. Peluru dan granat kini sudah berada di Mako Brimob Polda Banten untuk dimusnahkan. (haryono/ruh)

Berita Terkait

News Update