Kapolda Jawa Timur Minta Doa Ulama Amankan Wilayah Selama Corona

Senin 01 Jun 2020, 18:54 WIB
Kapolda Jawa Timur, Irjen Dr. Muhammad Fadil Imran, sambangi tokoh agama Gus Ali di Pondok Pesantren Bumi Sholawat, Lebo, Sidoarjo.(ist)

Kapolda Jawa Timur, Irjen Dr. Muhammad Fadil Imran, sambangi tokoh agama Gus Ali di Pondok Pesantren Bumi Sholawat, Lebo, Sidoarjo.(ist)

SIDOARJO - Untuk mempererat tali silaturahmi Polri dan Ulama, Kapolda Jawa Timur, Irjen Dr. Muhammad Fadil Imran berkunjung ke Pondok Pesantren Bumi Sholawat, Lebo, Sidoarjo, Senin (1/6/2020).

Kunjungan Kapolda didampingi pejabat utama Polda Jatim dan Kapolresta Sidoarjo disambut hangat Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat, KH. Agoes Ali Mashuri, dan meminta doa restu agar situasi kamtibmas Jawa Timur tetap aman dan kondusif, terlebih di tengah pandemi Covid-19.

“Silaturahmi dengan ulama ini sangat penting, guna menguatkan sinergitas dalam menjaga kondusifitas kamtibmas. Serta sebagai pejabat baru di Polda Jatim, saya perlu mendapatkan doa restu dan masukan dari berbagai kalangan masyarakat, seperti halnya tokoh agama,” kata Fadil Imran.

Dalam kesempatan itu juga dibahas langkah Pondok Pesantren dalam menghadapi santri kembali ke pesantrennya, untuk kembali mengikuti proses belajar mengajar di tengah pandemi Covid-19.

Menurut, KH. Agoes Ali Mashuri berbagai protokol kesehatan akan diberlakukan bagi seluruh santri yang balik ke pesantrennya, guna mencegah penyebaran Covid-19. Dikarenakan asal usul domisili para santri.

"Jelas tetap ada protokol kesehatan mengantisipasi penyebaran Covid-19 tersebut. Santri datang ke pesantren pada 24 Juni 2020 nanti, akan di cek kesehatannya, juga di rapid test dan mendapatkan surat keterangan sehat dari Covid-19 oleh tim dokter di pondok pesantren," ucap ulama yang akrab disapa Gus Ali ini. (ilham/ruh)

News Update