ADVERTISEMENT

Terobos Lampu Merah, 2 Pria Teler Tewas Dihantam Taksi Online

Sabtu, 30 Mei 2020 12:50 WIB

Share
Terobos Lampu Merah, 2 Pria Teler Tewas Dihantam Taksi Online

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Kecelakaan maut melibatkan pengendara sepeda motor dan taksi online terjadi di Jalan Ahmad Yani, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (30/5/2020). Insiden itu terjadi lantaran pengendara sepeda motor menerobos lampu merah. Akibatnya, satu pengendara sepeda motor beserta penumpangnya tewas dihantam taksi online di jalan tersebut.

Kapolsek Matraman, Kompol Tedjo Asmoro mengatakan, dua orang pria menaiki sepeda motor langsung tewas di tempat. Keduanya diketahui tengah teler alias mabuk minuman keras dan di dalam sakunya ditemukan satu paket sabu.

"Namun untuk identitas kedua korban tidak kami temukan," katanya, Sabtu (30/5/2020).

Kecelakaan berlangsung dini hari tadi itu, kata Tedjo, bermula saat taksi online F 1O79 LU yang dikemudikan driver, Eko Yulianto (48), melaju dari arah Matraman menuju Rawamangun, Jakarta Timur. Tiba-tiba dua orang menaiki sepeda motor Suzuki Satria B 3923 UJW menerobos lampu merah. "Sepeda motor ini melaju dari arah golf Rawamangun ke arah Matraman," ujarnya.

Karena mobil yang melaju cukup kencang, kata Tedjo, akhirnya keduanya dihantam minibus berwarna abu-abu itu. Pengemudi motor terpental sementara penumpang masuk ke kolong mobil. "Keduanya tewas di tempat kejadian dengan kondisi pengendara pecah kepala, dan penumpang badannya terlindas mobil," terangnya.

Atas peristiwa itu, sambung Kompol Tedjo, Eko yang berprofesi sopir taksi online sudah diamankan jajaran Satlantas Polres Jakarta Timur untuk diperiksa. Sementara jasad pengemudi dan pembonceng Suzuki Satria dibawa ke RSCM, Jakarta Pusat.

"Pengemudi mobil tidak luka sedikit pun. Kerusakan mobil di bumper kiri dan kaca depan pecah. Sedangkan motor rusak parah, ban depan dan soft breaker terlepas," tuturnya.

Dari hasil pemeriksaan di TKP, lanjut Tedjo, pengendara motor diketahui sedang mabuk. Pasalnya, bau minumam keras masih sangat tercium. "Bahkan kami juga menemukan sapu paket sabu yang disimpan di bungkus rokok dari kantong korban," terangnya. (ifand/ys)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT