ADVERTISEMENT

Sepi, Belum Ada Pemudik yang Jalani Isolasi di Masjid Hasyim Asy'ari

Rabu, 27 Mei 2020 20:45 WIB

Share
Sepi, Belum Ada Pemudik yang Jalani Isolasi di Masjid Hasyim Asy'ari

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari disiapkan sebagai tempat isolasi sementara bagi warga Jakarta yang balik dari mudik di tengah pandemi Covid-19.

Sebanyak 100 tempat tidur lipat pun disiapkan untuk warga yang akan menjadi isolasi nantinya. Adapun 100 tempat tidur itu diletakkan di empat ruangan dan satu aula besar.

Berdasarkan pantauan poskota.co.id, ruangan isolasi untuk pria dan perempuan dibedakan. Adapun ruang isolasi laki-laki ditempatkan di sebuah aula yang cukup luas, dan telah disiapkan 74 tempat tidur lipat. Tiap tempat tidur tersebut diberi jarak sesuai dengan ketentutan physical distancing atau jaga jarak aman.

Kemudian ruang isolasi perempuan dan anak dibagi ke dalam tiga ruangan yang terdapat di sisi kiri masjid. Masing-masing ruangan menyediakan delapan tempat tidur lipat. Sedangkan satu ruangan lainnya merupakan ruangan posko kesehatan yang berisi dua tempat tidur lipat.

"Totalnya kemarin kami siapkan 100 tempat tidur lipat (barak). Nanti pria dan wanita dipisah. Pria ditaruh di Aula dan wanita serta anak-anak taruh di empat ruangan bersekat," ujar Pengurus Masjid KH Hasyim Asy'ari Suprapto saat dikonfirmasi, Rabu (27/5/2020). 

Nantinya, para pemudik yang dibawa oleh petugas gabungan akan diisolasi selama 14 hari di sana. Ruang isolasi ini sendiri telah dibuka sejak Selasa (26/5/2020).

Namun tampaknya belum ada satu pun pemudik ilegal yang dibawa dan diisolasi di Masjid tersebut. Semua ruangan yang disiapkan terlihat kosong. Suprapto mengungkapkan, memang belum ada pemudik yang ditampung di masjid tersebut. 

"Sampai saat ini masih kosong. Jadi fasilitas itu belum terpakai sama sekali," jelasnya. 

Sejak Selasa, petugas dari tiga pilar Jakarta Barat yakni Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), TNI dan Polisi telah bersiap mengamankan pemudik di masjid tersebut. 

Suku Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga sudah membuat posko kesehatan untuk para pemudik yang harus menjalani isolasi. 

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Winoto
Editor: Winoto
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT