Di Pasar Koja Harga Sawi Melonjak Usai Lebaran, Pedagang Anggap Biasa

Selasa 26 Mei 2020, 16:32 WIB
Pedagang sayuran di Pasar Lontar, Koja, mengeluhkan adanya lonjakan harga sawi setelah Lebaran. (deny)

Pedagang sayuran di Pasar Lontar, Koja, mengeluhkan adanya lonjakan harga sawi setelah Lebaran. (deny)

JAKARTA - Harga sayuran seperti sawi dan bawang merah mengalami kenaikan di sejumlah pasar tradisonal, di antaranya di Pasar Lontar, Kelurahan Rawa Badak Utara (RBU), Koja, Jakarta Utara.

Lonjakan harga sawi sebesar Rp10 ribu per kg, dari sebelumnya Rp8 ribu menjadi Rp18 ribu per kg terjadi mulai Lebaran pertama hingga H+2.

"Untuk kenaikan ada pada sayuran seperti sawi dan bawang merah saja, untuk yang lain-lainnya stabil," ucap Ari, seorang pedagang di Pasar Lontar, Selasa (26/5/2020). 

Menurut Ari, kenaikan pada harga bawang merah yang mencapai Rp60 ribu per kg lebih dulu terjadi saat sebelum Lebaran.

Adanya kenaikan harga sayuran setelah Lebaran, dikatakan para pedagang hal biasa setiap tahunnya.  "Tiap tahun biasanya kalau habis Lebaran kayak sayuran naik, karena pasokan dikit belum ada yang metik masih Lebaran petaninya," ungkapnya.

Meski demikian, kata Ari, kenaikan harga sayuran sawi tersebut diyakini tidak lama. "Palingan juga dua harian (lonjakan harga, red) habis Lebaran, besok-besoknya normal lagi," paparnya.  (deny/ys)

News Update