Kemacetan di TPU Budi Dharma Mengular, Petugas Dishub Lakukan Rekayasa Lalu Lintas

Senin 25 Mei 2020, 14:15 WIB
Petugas Dishub Jakarta Utara, mengatur kemacetan akibat banyak warga berziarah di TPU Budi Dharma.  (Ist)

Petugas Dishub Jakarta Utara, mengatur kemacetan akibat banyak warga berziarah di TPU Budi Dharma. (Ist)

JAKARTA - Hari kedua lebaran, warga yang berziarah di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Budi Dharma, Kelurahan Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, makin ramai, Senin (25/5/2020).

Akibatnya, terjadi kemacetan kendaraan yang  mengular hingga 1 kilometer dari pintu masuk.

Kepala Sudin Perhubungan Jakarta Utara, Harlem Simanjuntak mengatakan, kemacetan terjadi disebabkan masih tingginya warga yang akan berziarah. Meski pemerintah, telah melarang warga berziarah di waktu pademi Covid-19. 

"Kemacetan terjadi sejak kemarin hari pertama lebaran, dan sampai hari kedua lebaran saat ini," ucap Harlem saat dikonfirmasi. 

Untuk mengatasi kemacetan lalu lintas, Sudin Perhubungan Jakarta Utara menerapkan sistem satu arah di lokasi. "Jadi semua kendaraan diarahkan keluar melalui Jalan Raya Cilincing, tidak ada yang melalui Jalan Kebantenan," paparnya. 

Tak hanya itu, sambung Harlem, sebanyak 12 personel pun dikerahkan di lokasi untuk mengatur kemacetan lalu lintas.  

Banyak warga maupun pengendara yang akan berziarah melakukan pelanggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) . "Di lapangan kita hanya konsentrasi pada kemacetan, kalau ada pelanggaran kita berikan himbauan," tegasnya. (deny/tri)

News Update