Di TPU Jaksel Ada Petugas Pakai APD Lengkap Bawa Peti Mati, Kampanyekan Jangan Berziarah

Sabtu 23 Mei 2020, 14:32 WIB
Petugas Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jaksel berpakaian APD dan bawa peti mati kampanyekan agar  warga tidak berziarah.(ist)

Petugas Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jaksel berpakaian APD dan bawa peti mati kampanyekan agar warga tidak berziarah.(ist)

KEBAYORAN LAMA (Pos Kota) - Mendukung Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus penyebaran  Covid-19, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan mengkampanyekan  masyarakat untuk tidak berziarah usai lebaran Idul Fitri. Kampanye atau imbauan dilakukan oleh petugas berpakaian APD lengkap dengan membawa peti mati.

Kasudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan, Winarto menjelaskan menjelang Hari Raya Idul Fitri banyak masyarakat yang ziarah ke TPU. "Kami mendisplay petugas pakai APD lengkap, dengan spanduk dan peti mati agar paling tidak ada masyarakat yang perhatian ke arah itu. Tujuannya agar penerapan PSBB bisa masyarakat diikuti," kata Winarto Sabtu (23/5/2020).

 Winarto melanjutkan, sosialiasasi dilaksanakan di TPU Tanah Kusir, Jeruk Purut, Manteng Piulo dan Kampung Kandang selama tiga hari berturut-turut. "Jadi diharapkan masyarakat mengetahui sehingga untuk sementara tidak berziarah dulu. Hal ini sebagai upaya memutus mata rantai Covid-19," jelasnya.

Kasudin Pertamanan dan Hutan Kota Jaksel  tidak bisa memastikan kapan TPU dan taman kembali dibuka.  "Untuk sampai kapan TPU akan dibuka kita akan lihat perkembangannya. Menunggu arahan pimpinan, jika penanganan Covid-19 bisa ditangani ya kita tunggu arahan pimpinan," imbuhnya. (adji/ta)

Berita Terkait
News Update