JAKARTA - Polres Jakarta Pusat mendirikan delapan posko di delapan kecamatan dan satu di Bundaran Hotel Indonesia. Hal ini dilakukan dalam rangka pengamanan Lebaran. Posko tersebut tersebar tersebar di setiap kecamatan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, mengungkapkan pendirian posko tersebut dilakukan dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga yang akan merayakannya.
"Ada delapan posko kami dirikan di Wilayah Jakarta Pusat. Sampai saat ini kondisi wilayah masih kondusif,"kata Heru Novianto, Rabu (20/5).
Menurutnya dalam melakukan pengamanan lebaran sebanyak 700 personel diterjunkan. Para petugas ini ditempatkan disejumlah objek vitak.
"Sekarang ini yang dilakukan penjagaan disejumlah obyek vital seperti tempat-tempat keramaian seperti Pasar Tanah Abang. Sedangkan Stasiun, kemudian terminal sekarang tidak dijaga ketat karena karena situasinya tidak ada yang mudik,"terangnya.
Para petugas nanti akan disebar di jalanan terutama lokasi yang dianggap rawan terjadi tindak kriminal.
Terkait dengan tingkat kriminal menjelang lebaran, kata Heru Novianto, mengatakan turun dibanding sebelum adanya PSBB. "Copet yang tadinya disekitar Senen, Tanah Abang, yang tadinya setiap hari ada laporannya, sekarang sudah tidak ada. Karena mungkin ga ada yang dicopet karena masyaralat aktif patuhi PSBB,"imbuhnya.
Tingkat tindakan kriminal selama PSBB berlangsung menurun sekitar 30-40 persen. Meski begitu pihaknya akan tetap tidak mau colongan, petugas terus disebar ke sejumlah titik rawan kriminal.(wandi/ruh)