JAKARTA – Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait tewasnya kakek berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona (Covid-19) usai melompat dari lantai 4 di Rumah Sakit Hermina Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (17/5/2020).
Kasat Reskrim Polres Jaktim, AKBP Hery Purnomo mengatakan, salah satu saksi merupakan pasien satu ruangan perawatan dengan korban. Saksi di ruang isolasi itu, katanya, melihat korban membuka jendela dan langsung keluar dengan cara melompat dari lantai 4.
"Saksi ini mengatakan bahwa semalam korban juga mengaku minta pulang dari rumah sakit," ujar AKBP Hery Purnomo.
Baca juga: Kakek PDP Corona Tewas usai Lompat dari Lantai 4 RS Hermina, Diduga Coba Kabur
Selain itu, polisi juga memeriksa petugas jaga rumah sakit. Diperoleh keterangan bahwa petugas itu sempat mendengar suara benturan keras saat sedang berjaga.
"Ada suara ‘bruk!’ yang membuat saksi mengecek asal suara, dan si penjaga melihat korban dalam posisi telentang di pintu masuk parkir," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Mista Raiman (72), ditemukan tewas tergeletak di pelataran parkir RS Hermina Jatinegara, Jaktim, Minggu (17/5/2020). Meski petugas sudah berupaya memberi pertolongan cepat, namun nyawa kakek yang tinggal di Jalan Kayumanis 8 RT 11/08, Matraman, Jaktim itu tak dapat tertolong.
Baca juga: Kakek PDP Corona Tewas di RS Hermina, Polisi: Bisa juga karena Berniat Bunuh Diri
Kasat Reskrim Polres Jaktim, AKBP Hery Purnomo mengatakan, peristiwa itu dilaporkan ke pihaknya sekitar pukul 09.30. Pasien berstatus PDP Covid-19 setelah didiagnosa memiliki penyakit pneunemia grafik dan diabetes diketahui tewas. "Kami dapat kabar korban tewas usai melompat dari lantai 4 rumah sakit Hermina," katanya. (ifand/ys)