ADVERTISEMENT

Muncul Bau Tak Sedap, Pengunjung Keluhkan Kondisi Pasar Serdang

Kamis, 14 Mei 2020 07:30 WIB

Share
Muncul Bau Tak Sedap, Pengunjung Keluhkan Kondisi Pasar Serdang

JAKARTA - Pengunjung Pasar Serdang mengeluhkan bau tak sedap akibat sampah yang menumpuk di pasar tersebut.

"Bagaimana pasar Tradisional mau bersaing dengan pasar moderen, sebab selain banyak tumpukan sampah bersebelahan dengan pedagang ini tentu menimbulkan bauk, ditambah lagi jorok," keluh Mamat, (43) warga Kecamatan Kemayoran.

Kondisi serupa juga terlihat di Pasar Gardu Asem Kemayoran. Keberadaan pasar tersebut juga sangat memprihatinkan, menyeramkan seperti rumah hantu, gelap gulita saat tengah Malam dan kondisi ini terjadi bertahun - tahun.

Ketua RT 013/06, Kemayoran, Trisno menyatakan, pasar gardu asem yang dibangun pada tahun 1984 ini keberadaannya berantakan kotor dan kumuh. Akibatnya warga yang akan belanja jadi enggan.

"Sejak awal dibangun pada tahun 1984 hingga sampai sekarang belum pernah direnovasi. Akibatnya, keberadaan gedung pasar ini rusak runtuhan atap dan enternit yang tertiup angin kencang hingga melukai warga," jelasnya.

Lanjut ia menambahkan, bahkan ketika ada reses dari anggota DPRD DKI sudah mendorong agar pasar ini segera dibangun karena anggarannya sudah disediakan. Tapi tidak kunjung dibangun juga.

"Warga Kemayoran terutama di lingkungan RW 06, 07 dan 010, meminta agar pasar tersebut dapat dibangun secepatnya karena sudah tidak layak lagi keberadaannya. Bahkan, lokasi pasar hingga saat ini belum pernah dilakukan penyemprotan cairan disinfektan dan juga tidak ada tempat cuci tangan dalam mencegah penyebaran virus Corona Covid 19. Kalau setiap malam juga lokasi Pasar jadi tempat kerumunan orang," ungkapnya.

Sementara itu Camat Kemayoran, Asep Mulyaman mengatakan, pasar Gardu Asem Kemayoran sudah didorong ke Perumda Pasar Jaya untuk segera diperbaiki. "Usulan nya sudah berkali-kali, termasuk Pasar Sumur Batu yang mangkrak, baru pembongkaran, pembangunannya belom dilanjutkan," ucap Asep Mulyaman kepada wartawan melalui via telepon.

Menurutnya usulan ini memang sudah dilakukan beberapa kali di Rapat Pimpinan (Rapim) tingkat kota sudah seringkali disampaikan dan diusulin terus. "Kami juga minta bantuan tingkat kota Jakpus untuk mengguatkan agar Perumda Pasar Jaya cepat membangun Pasar-Pasar tradisional yang tidak layak di wilayah Kecamatan Kemayoran," pungkasnya.(wandi/ruh)

ADVERTISEMENT

Reporter: Guruh Nara Persada
Editor: Winoto
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT