ADVERTISEMENT

Hii Seram, Uji Ilmu Kebal Remaja Potong Tangan dengan Pedang

Rabu, 6 Mei 2020 18:51 WIB

Share
Hii Seram, Uji Ilmu Kebal Remaja Potong Tangan dengan Pedang

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PULOGADUNG - Sebuah video seorang remaja yang menguji ilmu kebal, viral di media sosial. Diduga, remaja yang terlihat menotong tangannya dengan pedang, merupakan warga Jalan Sodong, Kelurahan Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur.

Dalam video berdurasi 33 detik yang viral di media sosial, tampak seorang remaja bertingkah layaknya dukun sedang memberi jampi. Usai komat-kamit remaja itu pun langsung menepuk, menggosok tangan temannya, lalu mengambil sebilah pedang yang panjang sekitar satu meter.

Tak berapa lama pedang disayat ke bagian telapak tangan dan lengan temannya. Dengan terlihat tertawa, remaja itu justru mengaku geli karena tak terluka sedikit pun. "Wuih geli. Buset geli, gila, gila! Nih setan bukan orang. Tuh, tuh," kata remaja dalam rekaman video tersebut.

Dalam video itu juga, terdengar suara yang diperkirakan ada tiga remaja pria yang mempertontonkan aksi ilmu kebal. Dimana satu bertingkah layaknya dukun memberi jampi agar kebal. Satu remaja yang seolah menjajal ilmu kebal pemberian temannya, sementara seorang lainnya hanya menonton dan ikut berkomentar.

Selain video berdurasi 33 detik, beredar satu video lainnya berdurasi 12 detik yang juga viral masih dilakukan tiga orang yang sama. Bedanya pada video kedua kamera sepenuhnya fokus menyorot aksi saat mata pedang disayat ke bagian telapak tangan dan lengan.

Pada video kedua, satu remaja yang menonton menyatakan bahwa sosok penguji ilmu kebal itu beken disapa 'Dilan Sodong'. "Tuh, siapa yang berani tuh. Dilan Sodong kalau enggak percaya tuh. Buset," tuturnya.

Terkait hal itu, Camat Pulogadung, Bambang Pangestu membenarkan hal ini, namun dia belum dapat memastikan identitas remaja dalam video warganya atau bukan. Pasalnya, nama Sodong itu merupakan nama wilayah di kawasan Cipinang. "Tapi remaja yang di video belum dapat identitasnya. Saya sudah tanya ke RT/RW enggak ada yang kenal," kata Bambang.(ifand/ruh)

ADVERTISEMENT

Reporter: Guruh Nara Persada
Editor: Guruh Nara Persada
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT