Keluarga Positif COVID-19 di Kelurahan Sukapura Dapat Bantuan Sembako dan Vitamin

Sabtu 02 Mei 2020, 19:30 WIB
AKARTA - Bantuan sembako dan vitamin diberikan kepada keluarga positif Virus Corona (Covid-19) yang tengah melakukan  isolasi mandiri di rumah di RT07/ RW6, Kelurahan Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara.   Satu keluarga yang terdiri dari 7 jiwa tersebut, melakukan isolasi mandiri setelah 1 orang anggota keluarganya dinyatakan positif Covid-19.    "Untuk pasien yang positif sendiri sudLurah Sukapura, Abdul Rahman Hakim memberi bantuan untuk keluarga pasien positif COVID-19

AKARTA - Bantuan sembako dan vitamin diberikan kepada keluarga positif Virus Corona (Covid-19) yang tengah melakukan isolasi mandiri di rumah di RT07/ RW6, Kelurahan Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. Satu keluarga yang terdiri dari 7 jiwa tersebut, melakukan isolasi mandiri setelah 1 orang anggota keluarganya dinyatakan positif Covid-19. "Untuk pasien yang positif sendiri sudLurah Sukapura, Abdul Rahman Hakim memberi bantuan untuk keluarga pasien positif COVID-19

JAKARTA - Bantuan sembako dan vitamin diberikan kepada keluarga positif Virus Corona (COVID-19) yang tengah melakukan  isolasi mandiri di rumah di RT07/ RW6, Kelurahan Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. 
 
Satu keluarga yang terdiri dari 7 jiwa tersebut, melakukan isolasi mandiri setelah 1 orang anggota keluarganya dinyatakan positif COVID-19.  
 
"Untuk pasien yang positif sendiri sudah dirawat di RSD (Rumah Sakit Darurat)  Wisma Atlet . Sedangkan yang isolasi mandiri ini anggota keluarga yang kontak dengan pasien positif," ujar Lurah Sukapura, Abdul Rahman Hakim.
 
Menurut Abdul Rahman Hakim, bantuan sendiri diberikan untuk memenuhi kebutuhan keluarga pasien COVID-19 tersebut selama isolasi.  "Tujuan lainnya agar mereka dapat tetap di rumah , tidak keluar-keluar sampai masa yang telah ditentukan," jelasnya. 
 
Ditambahkannya, keluarga pasien positif COVID-19 tersebut, juga dapat meminta kembali bantuan, baik sembako maupun vitamin ketika stock telah habis . "Saya sudah tinggalkan nomer telepon, kalau memang habis bisa tinggal menghubungi untuk diantarkan lagi," ungkapnya. (deny/fs)
 

Berita Terkait

News Update