Kepergok Beraksi, Garong Minimarket Ditembak Mati Petugas

Kamis 16 Apr 2020, 11:45 WIB
Salah satu garong yang ditembak karena melawan petugas.(ist)

Salah satu garong yang ditembak karena melawan petugas.(ist)

JAKARTA –  Kawanan garong kepergok saat beraksi membobol sebuah minimarket di Jalan Masjid Al Wustho, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Seorang diantaranya ditembak mati petugas, Kamis (16/4) dini hari. Sementara dua orang lainnya berhasil diamankan dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan.

Hasan (36) warga setempat mengatakan, peristiwa perampokan itu terjadi sekitar pukul 03.00. Saat itu para perampok ketahuan sedang beraksi dan berniat untuk kabur.

"Nah waktu lagi menggasak barang-barang didalam, polisi memergoki aksinya, dan mereka mencoba melarikan diri," katanya, Kamis (16/4).

Dikatakan Hasan, ditembaknya pelaku, karena saat polisi datang seluruhnya mencoba melarikan diri. Tembakan peringatan yang dikeluarkan petugas tak diindahkan para pelaku hingga akhirnya diberi tindakan tegas. "Kedengaran berapa kali tembakan gitu, soalnya dikasih peringatan dulu baru ada yang terkapar," ujarnya.

Dalam upaya melarikan diri, kata Hasan, satu pelaku akhirnya ditembak polisi berpakaian preman. Sementara dua pelaku lainnya yang melihat rekannya terkapar, akhirnya menyerahkan diri dan berhasil ditangkap petugas. "Cuma satu pelaku lain yang tugasnya menunggu di mobil kabur pakai Avanza hitam," ujarnya.

Kepergoknya para pelaku, kata Hasan, diketahui petugas karena melihat posisi pintu minimarket yang terbuka. Saat itu, kawanan garong ini masuk dengan cara membobol pintu rolling door minimarket.

"Karena kecurigaan itu, makanya polisi coba mendekat. Tahu-tahu didalamnya ada garong," tuturnya.

Dalam aksi perampokan itu, sambung Hasan, para pelaku sudah bersiap kabur dengan membawa berbagai hasil. Mulai dari setumpuk karung beras, rokok, hingga susu kemasan. "Katanya ngambil uang juga didalam brankas, informasinya uang puluhan juta yang didapat," terangnya. (Ifand/tri)

News Update