Pandemi Corona, Satlantas Polres Serang Bagikan Sembako dan Masker

Rabu 15 Apr 2020, 13:25 WIB
Kasatlantas Polres Serang AKP NP Winoto saat memberikan bingkisan kepada pengayuh becak. (ist)

Kasatlantas Polres Serang AKP NP Winoto saat memberikan bingkisan kepada pengayuh becak. (ist)

SERANG - Personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Serang menggelar bakti sosial (baksos) di sejumlah titik tempat pengojek, pengayuh becak dan pedagang mangkal di sepanjang Jalan Raya Serang-Jakarta.

Dalam kegiatan itu diserahkan bantuan berupa paket sembako dan masker kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Kegiatan bakti sosial ini merupakan instruksi pimpinan guna membantu meringankan beban masyarakat di tengah mewabahnya virus corona," ungkap Kasatlantas Polres Serang, AKP NP Winoto kepada wartawan, Rabu (15/4/2020).

Kasatlantas mengatakan sasaran dalam pembagian masker dan sembako yakni pekerja harian yang terdampak seperti pengayuh becak, pengojek bahkan pedagang yang terdampak pandemi Covid-19. Masyarakat ini mengalami penurunan pemasukan sejak adanya imbauan pemerintah dan maklumat Kapolri untuk tetap tinggal di rumah dan menjaga jarak (social distancing).

"Sasaran utama kita memang pengayuh becak, pengojek serta pedagang kecil yang terdampak sejak wabah virus corona merebak. Sejak pemerintah dan Kapolri mengeluarkan imbauan tetap di rumah, penghasilan buruh harian ini berkurang," kata NP Winoto.

Winoto berharap, bingkisan sembako dan masker yang diberikan ini dapat membantu mengurangi beban masyarakat yang kurang beruntung dalam menghadapi pandemi Covid-19.

"Harapan saya, kebutuhan pokok dapat membantu untuk sementara waktu, sehingga dapat mengurangi beban keluarga di saat kita semua tengah dihadapi cobaan. Dan tetap semangat dalam mencari rejeki untuk keluarga," ungkapnya.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat tidak panik dalam menghadapi pandemi virus corona ini. Tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan penting dan gunakan masker sebagai alat pelindung diri sesuai imbauan pemerintah dan maklumat Kapolri.

"Selain itu hindari keramaian dan mencuci tangan menggunakan hand sanitizer atau sabun sebelum atau sesudah beraktifitas, mengkonsumsi makanan bergizi, banyak minum air putih hangat serta istirahat yang cukup. Jika itu dijalani, insyaallah kita semua akan terhindar dan wabah virus corona akan musnah," tandasnya.

Sementara, Dulhadi dan Imron, pengayuh becak dan pengojek keduanya warga Desa Pulo, Kecamatan Ciruas, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan kepolisian.

"Terima kasih kepada bapak-bapak kepolisian. Bantuan ini sangat membantu kami dalam kondisi seperti sekarang ini. Mudah-mudahan pemberian bingkisan dan masker ini menjadi contoh bagi lainnya," ungkap keduanya. (haryono/ys)

News Update