JAKARTA – Sebuah video viral di media sosial dan aplikasi WhatsApp menunjukkan seorang pria kejang-kejang.
Namun tampak tidak ada warga yang mau membantu lantaran menduga kalau pria tersebut terinfeksi virus corona atau Covid-19.
"Karena warga takut dengan wabah corona, warga tidak ada yang berani menolong korban" ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Selasa (24/3/2020).
Tak berselang lama, anak korban mendatangi lokasi kejadian yang berlokasi di Tambun Selatan, Kabupaten bekasi atau dekat Underpass Tambun. Belakangan diketahui, pria tersebut bukan terinfeksi virus corona. Melainkan memiliki riwayat penyakit TBC.
"Anak korban menjelaskan bahwa ayahnya memiliki riwayat penyakit TBC. Kronologis awalnya saksi melihat korban membawa sepeda motor roda dua berhenti di lokasi, kemudian korban sedang menelepon dan tiba-tiba kejang tanpa sebab dan tergeletak serta mengeluarkan busa pada mulut," jelas Yusri.
Meskipun begitu, merebaknya virus asal Wuhan, China itu, membuat warga rak berani menolong. Terlebih, tetangga korban ada yang terinfeksi virus corona.
"Korban memiliki tetangga yang meninggal akibat virus corona yang meninggal di Cianjur dan di makamkan di Tambun," pungkasnya.
Kini korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bekasi dan menjalani pengobatan. (firda/tri)
.jpg)
