Ridwan Kamil: Siswa di Jawa Barat Belajar di Rumah Selama Dua Minggu

Minggu 15 Mar 2020, 12:56 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.(ikbal)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.(ikbal)

JAKARTA –  Siswa sekolah dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP hingga SMA/SMK di Jawa Barat akan melaksanakan proses belajar mengajar di rumah. Kebijakan ini diambil setelah meluasnya penyebaran virus Covid19 atau Corona di Indonesia. 

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan Pemprov Jabar tidak menggunakan istilah libur bagi siswa karena selama di rumah pelajar tetap mengerjakan tugas-tugas sekolah yang diberikan.

" Kami kemarin berkoordinasi dengan para Sekda, para kepala daerah terkait sekolah di rumah. Pemprov Jawa Barat selama dua minggu mulai dari besok sampai dua minggu berikutnya akan menyekolahkan anak belajar di rumah dengan kurikulum yang seharian kemarin kami persiapkan," ujarnya dalam konferensi Pers di Bandung, Jawa Barat, Minggu (15/3/2020).

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini menjelaskan bahan ajar telah disusun oleh tim kurikulum dari Dinas Pendidikan. Siswa diharap selama jam sekolah disiplin melaksanakan kegiatan belajar di rumah.   

"Apa itu kurikulumnya? Kurikulumnya setengahnya dalam dua minggu itu adalah kurikulum pendidikan tentang covid19. Dengan interaktif dan teknologi. Anak-anak belajar di rumah mengerjakan PR, tanya jawab via HP dengan gurunya sehingga anak-anak menjadi agen edukasi," jelasnya.

"Belajar di rumah bukan libur. Selama dua minggu untuk disiplin di jam sekolah  untuk belajar dengan tugas-tugas dan panduan yang sudah diatur oleh tim kurikulum yang disediakan oleh kepala dinas pendidikan," imbuh Kang Emil.

Mantan Walikota Bandung ini mengapresiasi kepala daerah di Jawa Barat yang lebih dulu mengumumkan kebijakan bagi siswa untuk belajar di rumah. Dia mengimbau agar semua  perguruan tinggi di Jawa Barat juga melaksanakan kebijakan tersebut. 

"Kami imbau perguruan tinggi juga melakukan hal sama. Tapi khusus anak yang level sekolah akan menjadi agen edukasi. Hasil tugas selama belajar di rumah bisa jadi edukasi buat orang tuanya tetangganya dan teman-temannya," tandas dia. (ikbal/tri) 

News Update