Terekam CCTV, Apoteker Curi Masker di Rumah Sakit

INDIA – Apoteker ini memanfaatkan ketakutan warga akan penyebaran virus corona atau Corona Disease (Covid 19). Ia mencuri masker dan sejumlah obat-obatan.

India Today menyebutkan seorang pejabat rumah sakit mengatakan tersangka adalah apoteker yang telah bekerja di rumah sakit selama empat tahun terakhir.

Apoteker ini ditangkap di kota Pune Maharashtra, Minggu (8/3/2020). Ia menjadi tersangka kasus pencurian 100 masker. Saat ini, masker pelindung hidung dan mulut mnejadi barang yang amat dicari karena tingginya ketakutan penyebaran virus Corona.

Tersangka Suyash Pandhare bekerja di rumah sakit terkenal di Pune. Apoteker 28 tahun ini tertangkap kamera CCTV mencuri masker topeng N95 senilai Rs 1.253 atau Rp242.821, suntikan Rs 9.597 atau 1.859.825 dan salep Rs 1.750 atau 339.136.

Selain itu, ia juga menggasak sejumlah obat lain senilai Rs 23.100 atau Rp4.476.603 termasuk tablet Augmentin 625 mg, tablet kalsium, kapsul antasid dan tablet renecar yang digunakan untuk pasien ginjal yang menjalani dialisis.

Dalam laporan ke polisi yang diajukan Alen Anthony Thomas disebutkan tersangka terlihat buru-buru pergi dari apotek rumah sakit. Sejumlah orang yang curiga menanyakan aksinya yang justru meninggalkan apotek pada pagi hari saat toko obat itu mulai buka.

Menjawab pertanyaan itu, Tersangka Suyash mengatakan dia masuk shift malam. Namun, karyawna lain melihatnya pergi dengan membawa beberapa tas. Ketika digeledah diketahui ia membawa barang-barang senilai Rs 35.000 atau Rp6.782.731. Melalui analisa rekaman CCTV, semua barang dalam tas didapatnya dengan mencuri.

Otoritas rumah sakit segera melapor ke kantor polisi Taman Koregaon. Berbicara kepada India Toiday, pejabat rumah sakit mengkonfirmasi pencurian tersebut.

Dia mengatakan tersangka Suyash adalah apoteker bersertifikat. Tersangka kemudian ditangkap polisi. Petugas investigasi di kantor polisi Koregaon Shrikant Gurav mengatakan tersangka diajukan ke pengadilan Senin kemarin. (yp)