Gadis ABG Digilir 4 Pemuda di Rumah Kontrakan

Selasa 10 Mar 2020, 16:15 WIB
ilustrasi

ilustrasi

PANDEGLANG – Nasib memilukan dialami gadis anak baru gede warga Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang. Gadis berusia 16 tahun ini dirudapaksa 4 pemuda secara bergiliran di kontrakan salah satu pelaku.

Keempat pelaku itu berinisial E (20), MA (20), H (24), dan AA (33). Saat ini para pelaku sudah ditangkap dan mendekam di kamar tahanan Mako Polres Pandeglang untuk pemeriksaan kasusnya.

Peristiwa memilukan yang dialami gadis malang  itu bermula saat korban diajak oleh temannya berinisial ER menginap di rumahnya yang berada di Kecamatan Mandalawangi. Subuh sebelum matahari terbit ER kemudian mengajak korban untuk pergi ke kontrakan salah satu pelaku di daerah Kecamatan Saketi.

Sesampainya di kontrakan yang dituju,  korban melihat banyak lelaki yang tidak ia kenali, namun karena sudah terlanjur berada di kontrakan itu akhirnya korban bersama temannya masuk ke salah satu ruang di kontrakan itu.

Mengetahui korban dan temannya sudah berada di dalam ruangan, tiba-tiba pelaku E menghampiri korban sambil membawa golok dan mengancam akan membunuhnya jika korban tidak mau disetubuhi.

Setelah pelaku E melampiaskan nafsu bejatnya, kemudian 3 pelaku lain juga ikut menyetubuhi korban hingga korban mengalami trauma.

Setelah kejadian itu korban akhirnya melaporkan para pelaku ke Mapolres Pandeglang dan para pelaku berhasil ditangkap di tempat yang berbeda.

Kasat Reskrim Polres Pandeglang, Iptu Mochamad Nandar mengatakkan, penangkapan para pelaku dilakukan pada saat malam setelah siangnya menerima laporan dari korban.

"Korban sudah membuat laporan polisi ke Polres Pandeglang dan kami saat ini sedang melakukan pemeriksaan intensif kepada korban," kata Nandar kepada wartawan, Selasa (10/3/2020).

Nandar melanjutkan, setelah peristiwa itu korban sempat minta diantarkan pulang pada para pelaku namun para pelaku tidak mengindahkan permintaan korban.

"Pelaku E kami tangkap di salah satu SPBU di Saketi, sedangkan tiga orang lainnya kami tangkap di kediaman masing-masing," jelasnya.

News Update