ADVERTISEMENT

38 WNI Tertahan di Jeddah Usai Jalani Umroh

Sabtu, 29 Februari 2020 15:50 WIB

Share
38 WNI Tertahan di Jeddah Usai Jalani Umroh

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) mengungkapkan, terdapat jemaah umrah asal Indonesia yang tertahan Jeddah, Arab Saudi. Rombongan tersebut tidak diperkenankan meninggalkan Arab Saudi terkait pencegahan penyebaran virus Corona.

Ketua Umum AMPHURI, Joko Asmoro, mengatakan, rombongan tersebut berangkat umrah dari Malaysia pada 18 Februari lalu. Setelah ibadah umrah jemaah melanjutkan perjalanan ke Istambul, Turki.

"Jadi kasusnya anggota kami, terbangnya dari Kuala Lumpur masuk umrah, setelah umrah dia ke Turki, Istambul. Karena umrah plus lanjutan," tuturnya dalam sebuah diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/2/2020).

Usai dari Turki, jemaah hendak kembali ke Jakarta dengan pesawat Saudi Airlines yang dalam perjalanannya harus transit terlebih dahulu di Jeddah. Saat transit di Jeddah, mereka ditahan dan tidak diizinkan melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

"Waktu dia check in, dia lihat ada stampel Malaysia tanggal 18 Februari. Distop. Kemarin tanggal 28 Februari, berarti  baru 10 hari, 'kamu tunggu dulu'. Padahal cuma transit dua jam di Jeddah. Itu nggak boleh terbang. Ada 38 orang," kata dia.

Joko menyebut jemaah tersebut baru bisa diperbolehkan kembali ke tanah air pada 4 Maret mendatang. "Tapi insya Allah sudah di reschedule tanggal 4 Maret sudah bisa balik," pungkas Joko. (ikbal/mb)

ADVERTISEMENT

Reporter: Mbun
Editor: Redaksi
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT