Ketika Toni Kroos Dilamar Manchester United dan Liverpool

Kamis 27 Feb 2020, 06:35 WIB
Toni Kroos

Toni Kroos

SPANYOL - Gelandang Real Madrid Toni Kroos mengungkapkan bahwa kesepakatan baginya untuk pindah ke Manchester United "pada dasarnya telah dilakukan". 

Toni Kroos yang merupakan pemain nasional Jerman itu mengaku diajak gabung MU dan Liverpool. Perundingan atau negosiasi pun dilakukan.

Namun, yang dia sampaikan itu kejadian pada masa lalu. Kroos menceritakan pada masa MU ditangani David Moyes dan kemudian berganti ke tangan pelatih Louis van Gaal pada 2014.

Gelandang Jerman itu tidak menerima pembaruan proposal dari Manchester United ketika manajer berganti dari Moyes ke manajer baru van Gaal. Sebab, pada saat itu  van Gaal masih mengelola Belanda menuju Piala Dunia 2014.

Kroos menyatakan, dirinya hampir saja bergabung dengan MU sebelum akhirnya lebih memilih berangkat ke Real Madrid. Dia memaparkan cerita saat Moyes mendatanginya.

Dalam sebuah wawancara dengan The Athletic, Kroos mengatakan: "David Moyes datang untuk menemui saya dan kontrak pada dasarnya telah dilakukan,  tetapi kemudian Moyes dipecat dan Louis van Gaal masuk, yang menjadi masalah rumit.

"Louis van Gaal ingin waktunya untuk membangun proyeknya sendiri. Saya tidak mendengar apa pun dari United tentang rencana membeli dirinya, itu untuk sementara waktu,  dan saya mulai ragu-ragu," tutur Kroos.

Seperti diketahui, pemecatan David Moyes dari MU terjadi setelah musim yang mengecewakan, dan gagal mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh peletih legenda klub Sir Alex Ferguson.

 

Kondisinya, untuk pertama kalinya sejak musim 1990-91, MU menyelesaikan kompetisi di luar empat besar. Saat itu, MU finis di posisi ketujuh di musim pertamanya, dan itu  sudah cukup untuk dipecat.

MU  bukan satu-satunya tim di Liga Premier yang mengejar Kroos. Gelandang nasional Jerman itu  mengungkapkan bahwa duo Liverpool, Steven Gerrard dan Luis Suarez mengirim SMS  kepadanya untuk mencoba dan meyakinkan dia untuk pindah ke Anfield sebagai gantinya.

 "Itu bukan garis obrolan langsung tetapi mereka menawarkan untuk memberi tahu saya lebih banyak tentang klub dan sebagainya. Lucunya, Suarez akan pergi ke Barcelona,” kata Kroos.

Selama periode ketidakpastian, Carlo Ancelotti, manajer Real Madrid pada saat itu melakukan kontak dengan pemain dan mendapatkan kesepakatan dengan Bayern Munich. (*/win)

Berita Terkait

News Update