TANGSEL - Sejumlah kebutuhan pokok dan sayuran di pasar tradisional Kota Tangerang Selatan (Tangsel) merangkak naik mulai dari Rp 2000 hingga Rp 20 ribu/kg.
Kenaikkan harga yang cukup tinggi terjadi untuk harga cabe rawit merah yang biasanya hanya Rp 60 ribu/kg, kini mencapai sekitar Rp 80 ribu hingga Rp 90 ribu/kg, Itu dikatajan Nyonya Ipung, pedagang di pasar tradisional Ciputat, Sabtu (22/2/2020).
Kenaikkan harga yang cukup tinggi juga terjadi untuk bawang putih dari sebelumnya hanya Rp 35 ribu/kg, sekarang mencapai Rp 50 ribu hingga Rp 60 ribu/kg dalam seminggu belakangan ini.
Menurut dia, ada dua variasi harga bawang putih yaitu bawang putih jenis kating dijualnseharga Rp 60 ribu/kg dan harga bawang putih jenis vanci kating mulai Rp 50 ribu hingga Rp 55 ribu/kg dengan kondisi kulit sudah dikupas. "Semua bawang putih berasal dari Cina," tuturnya.
Menurut dia, karena naiknya sejumlah bahan kebutuhan pokok membuat warga kebanyakan membeli hanya setengah atau separuhnya saja. Ia menambahkan kenaikkan juga terjadi terhadap telur ayam boiler sebelumnya Rp 20 ribu hingga Rp 21 ribu/kg kini mencapai Rp 26 ribu/kg.
Kenaikkan harga kebutuhan pokok khususnya bumbur dapur diakui Victorya Novalinda, Kepala Seksi Tertib Niaga Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel.
"Memang ada kenaikkan harga bumbu dapur seperti bawang putih, cabe rawit merah, telur ayam boiler dan lainnya dalam sepekan ini, " tuturnya yang menurut pedagang karena pasokan dari sananya kosong.
Pihaknya, imbuh dia, memang terus melakukan pengawasan dan monitor terhadap kenaikkan harga kebutuhan pokok dan sayuran dan langsung dilaporkan ke Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Tangsel.
"Kemudian dilanjutkan ke Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Tangerang. “Jadi biasanya nanti operasi pasar dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan bersama Disperindag,” katanya. (anton/win)