JAKARTA - Penyelenggara Formula E di Jakarta, masih menghitung besaran harga tiket untuk menonton ajang balap mobil bertenaga listrik tersebut. Dengan target penonton puluhan ribu, tiket akan disesuaikan dengan kantong warga Ibu Kota.
Communication Director Formula E Jakarta, Dhimam Abror, mengatakan harga tiket dipastikan akan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Sehingga, balap mobil yang menggunakan track jalan raya ini bisa menyedot wisatawan lokal maupun manca negara.
"Kami lagi menghitung sekarang harganya. Diharapkan (harganya) bisa seterjangkau mungkin oleh masyarakat, karena ini pestanya orang Jakarta. Dan mengundang pariwisata sebanyak-banyaknya dalam negeri maupun luar negeri," kata Dhimam di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (12/2/2020) malam.
Dhimam menjelaskan, pihaknya belum bisa menentukan besaran harga tiket nonton Formula E, karena sempat ada perubahan lokasi sirkuit. Menurutnya, lokasi penyelenggaraan menentukan harga tiket.
"Karena kalau pindah lokasi, pindah harga, kan beda dengan penempatan grand stannya. Beda jumlah penontonnya, sekarang kembali dihitung, mudah-mudahan terjangkau oleh masyarakat," ucap dia.
Dhimam mengaku tidak bisa menentukan target jumlah penonton yang akan menyaksikan ajang balap mobil kelas internasional ini. Namun, ia optimis akan ada ribuan penonton yang meramaikan kegiatan tersebut.
Formula E rencananya akan digelar di Jakarta pada 6 Juni 2020 dengan diikuti oleh 24 pebalap dari 13 negara. Sirkuit dipastikan menuju ke kawasan Monumen Nasional (Monas) sebagai iconic Kota Jakarta. Satu bulan sebelum pertandingan, lintasan dipastikan sudah selesai. (yendhi/mb)