ADVERTISEMENT

Diduga Keracunan, Sepasang Warga Jakarta Ditemukan Tewas di Hotel Kawasan Wisata Baturaden

Rabu, 12 Februari 2020 15:25 WIB

Share
Diduga Keracunan, Sepasang Warga Jakarta Ditemukan Tewas di Hotel Kawasan Wisata Baturaden

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SEMARANG -Sepasang warga Jakarta ditemukan tewas di kamar hotel di Kawasan Wisata Baturaden, Banyumas, Jawa-Tengah .

Hingga Rabu (12/2/2020) , polisi masih mengembangkan penyelidikan kasus kematian pria dan wanita tersebut, yang menginap sejak hari Senin (10/2), pukul 23.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres Banyumas, AKP Berry, Rabu(12/2) mengatakan , dua tamu hotel yang tewas tersebut berinisial MA (54) warga Jalan R.C. Veteran, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dan Yl (43) warga Jalan H. Ali, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan .

Dua orang tamu ini ditemukan meninggal dunia oleh petugas hotel di dalam kamar tempat mereka menginap pada hari Selasa (11/2), sekitar pukul 13.30 WIB. "Awalnya petugas hotel curiga karena kedua tamunya tidak kunjung keluar meskipun sudah waktunya check out, ungkal AKP Berry .

Petugas hotel selanjutnya mendatangi kamar yang dihuni MA dan Yl, namun ketika pintunya diketuk, tidak ada jawaban dari dalam sehingga petugas hotel membukanya dengan kunci cadangan. Setelah pintunya dibuka, petugas hotel mendapati dua tamunya tergeletak di lantai dengan posisi Yl berada di atas MA.

Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi . "Pada Selasa malam kami melaksanakan autopsi terhadap dua jenazah tersebut. Autopsi dilaksanakan sejak pukul 20.30 WIB hingga pukul 24.00 WIB," kata AKP Berry .

Menurut dia, pihaknya bersama tim dokter selanjutnya melaksanakan gelar perkara terkait dengan hasil autopsi terhadap jenazah dua tamu hotel tersebut.

Gelar itu dilaksanakan karena dari hasil autopsi, penyebab meninggalnya dua orang itu dimungkinkan ada semacam serangan jantung yang dipicu oleh semacam zat kimia atau minuman yang sebelumnya dikonsumsi oleh keduanya.

"Dimungkinkan yang meninggal duluan yang laki laki dan waktunya hampir bersamaan," jelasnya. Polisi juga menemukan tiga butir obat kapsul tanpa merek dan satu botol bekas minuman suplemen . Polisi belum bisa memastikan tiga butir kapsul dan cairan dalam botol bekas minuman suplemen tersebut merupakan obat kuat atau bukan.

Polres Banyumas rencananya pada hari Rabu (12/2) akan mengirim tiga butir kapsul dan cairan tersebut ke Laboratorium Forensik Kepolisian Daerah Jawa Tengah untuk diuji apakan senyawanya sesuai dengan yang ada di lambung kedua jenazah.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Tri Haryanti
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT