JAKARTA - Karen Pooroe alias Karen Idol telah melaporkan kasus kematian anaknya, Zefania Carina, ke Polres Jakarta Selatan.
Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. Ia menyebut, polisi tengah mengusut penyebab kematian putri dari Kareena Idol tersebut.
"Sampai dengan saat ini ibu korban sudah melaporkan ke Polres Jakarta Selatan. Laporan polisi sudah dibuat," ujar Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020).
Nantinya, polisi akan memanggil dan memeriksa ayah korban, Arya Satria Claproth dan sekuriti apartemen yang menjadi lokasi jatuhnya korban. Pasalnya, keduanya merupakan saksi dari peristiwa tersebut.
"Rencana hari ini memang akan memeriksa dua saksi yang pertama itu adalah Arya sendiri, kemudian juga ada dari Khairudin. Khairudin ini adalah sekuriti daripada apartemen tersebut," kata Yusri.
Sebelumnya, polisi sebut kematian putri penyanyi jebolan Indonesian Idol Karen Pooroe terjatuh dari lantai enam Tower A Apartemen The Aspen Resident Jl. Raya Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (7//2/2020) pukul 21.30 WIB.
Saat korban Zepanik Carina Claproth (7) jatuh, sang ayah, Arya Satria Claproth, sedang bekerja menggunakan Laptop dan memakai headset.
Menanggapi hal itu, Acong latif, kuasa hukum Karen Pooroe, mengatakan Karen dan keluarga akan melaporkan matan suaminya, Arya Satria laporth, ke polisi. Hal ini ia sampaikan usai pemakaman Zefania Carina, di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Minggu (9/2/2020).
“Tujuannya mencari tahu kronologi yang sebener-benarnya,” ujar Acong.
Menurutnya, ia juga akan berkonsultasi pada peyidik di Polres Jakarta Selatan. "Konsultasi itu untuk mengetahui apa perlu bikin laporan lagi atau tidak," lanjutnya.
Ia mengatakan, kliennya dan keluarga menganggap ada yang janggal pada kematian Zefania. Di antaranya soal balkon apartemen yang ditempati Arya bersama Zefania, Meski belum melihat langsung bentuknya, namun mereka tak yakin balkon itu pendek. (firda/yp)
