SERANG - Gubernur Banten Wahidin Halim, mengungkapkan bahwa hubungan antar pimpinan di daerah dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sangat solid.
"Dalam penanganan bencana tsunami respon kita cepat dan tanggap sehingga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri. Ini berkat kerjasama dengan Kapolda (Kepala Kepolisian Daerah Banten, red) dan Danrem (Komandan Resort Militer 064 Maulana Yusuf)," ungkap Gubernur dalam Rapat Koordinasi Kepolisian Daerah (Polda) Banten di Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang, Rabu (5/2/2020).
Gubernur juga paparkan program pembangunan Banten. Mulai dari reformasi birokrasi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur jalan, revitalisasi Kawasan Kesultanan Banten dan Caringin, hingga fokus tahun ini yang berorientasi pada pertanian dan wisata pertanian (agrowisata, red).
"Tujuan saya, mewakafkan diri untuk membangun Banten dan khusnul khotimah. Oleh karena itu, salah satu visi Banten adalah akhlakul karimah," ungkap Gubenur.
Dikatakannya, reformasi birokrasi merupakan pesan pertama Presiden Joko Widodo saat dirinya baru dilantik. Salah satunya memperbaiki imej birokrasi Banten yang korup.
"Alhamdulillah. Dalam enam bulan kita dapat WTP. Bukan berarti tidak ada korupsi, tapi ada dukungan untuk hilangkan korupsi. Kita tiga besar dalam pencegahan korupsi dari KPK. Terjadi peningkatan PAD. Sekarang APBD Provinsi Banten, lima besar se Indonesia. Target saya melampaui Jakarta," papar Gubernur.
Gubernur pun mengapresiasi kerjasama dengan TNI dan Polri yang menjadikan penertiban di Kawasan Kesultanan berlangsung dengan aman dan lancar. Sehingga Presiden Joko Widodo sertal Presiden KH Ma'ruf Amin sudah berkunjung ke Kawasan Kesultanan Banten dan diapresiasi sebagai kawasan wisata ziarah yang representatif.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Banten Irjen Pol Agung Sabar Santoso menyampaikan acara rapim rutin digelar setiap tahun.
"Kenapa ingin di gelar di Pendopo Gubernur? Karena kami ingin mendukung program pembangunan Provinsi Banten. Kami ingin mendapatkan gambaran pembangunan Provinsi Banten dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkap Kapolda Banten.
Ditambahkan, Polda ingin mendengarkan langsung dari Gubernur Banten dalam pembangunan Banten sebagai pemimpin daerah. Mendengarkan arahan petunjuk dan nasehat dalam melindungi masyarakat. (haryono/mb)