Sidak ke Monas, DPRD Temukan Fakta, Ratusan Pohon Bukan Dipindahkan tapi Ditebangi

JAKARTA  -  Komisi B DPRD DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan Monumen Nasional (Monas) untuk mengecek langsung perihal kondisi ratusan pohon. Beredar di masyarakat, kini Monas gersang karena ratusan pohon ditebang Pemprov DKI Jakarta.

Alhasil, DPRD menemukan pohon-pohon tersebut ternyata memang ditebang bukan dipindahkan. DPRD sebelumnya mendapat informasi, ada revitalisasi di kawasan Monas,ratusan pohon itu dipindahkan, dari sidak ini  Dewan mendapat fakta bahwa ratusan pohon itu ternyata ditebangi.

Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta, Pandapotan Sinaga, yang meninjau lokasi menyampaikan penebangan pohon merupakan bagian dari proyek revitalisasi kawasan Monas.

"Pekerjaan ini adalah dalam rangka yang dikatakan revitalisasi Monas adalah memindahkan pohon, yang katanya dipindahkan bukan ditebang. Giliran kita di sini kita lihat bukan dipindahkan malah ditebang," ujar Pandapotan, Senin (20/1/2020).

Pandapotan kemudian merasa heran dengan papan pemberitahuan proyek yang tertulis pengerjaan menggunakan anggaran 2019 tapi dikerjakan pada 2020 dengan masa kerja hanya 50 hari kalender.

"Makanya saya terkejut juga melihat pekerjaan ini, kok dipaksain seperti ini. Toh, kan kalau pekerjaan anggaran 2019 bisa dikerjakan 2020 pakai anggaran apa? Makanya kita pertanyakan pada pihak perusahaan gak ada yang bisa jawab. Kita cek ke papannya anggaran 2019 dan dikerjakan 50 hari kerja dan kontraknya sekitar November," kata dia. (yendhi/win)