JAKARTA – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) akan mengumumkan kandidat calon pengisi kursi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta untuk menggantikan Sandiaga Salahuddin Uno, hari ini, Senin (20/1/2020).
Pengumuman tersebut akan disampaikan dengan menggelar konferensi pers di DPRD DKI Jakarta. Namun, sebagai partai yang berhak mengajukan nama kandidat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak dilibatkan dalam kesempatan ini.
Wakil Ketua DPD Gerindra, Syarif, mengatakan pihaknya tidak mengajak PKS saat menyampaikan nama kandidat Cawagub karena merupakan keputusan internal partai Gerindra.
"Enggak dong (PKS tidak diundang). Kan internal kita," kata Syarif dikonfirmasi wartawan, hari ini.
Kendati demikian, Syarif menegaskan bahwa tidak melibatkannya PKS bukan berarti Gerindra hanya mengklaim sepihak. Pasalnya, hasil keputusan internal partai akan disampaikan kepada PKS melalui surat tertulis kepada DPP PKS. "Kan nanti ditunjukkan suratnya. PKS 1 cawagub, Gerindra 1 cawagub," ujar dia.
Setelah kedua belah pihak sepakat maka konferensi Pers baru akan dilakukan secara bersamaan. Tentunya setelah dua kandidat dari Gerindra dan PKS diserahkan kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
"Nanti kalau sudah diberikan suratnya kepada gubernur, baru berdua, PKSdan Gerindra konpers bareng," tandas Syarif.
Sebelumnya, Gerindra mengajukan empat nama untuk posisi Wagub DKI. Empat nama tersebut adalah Arnes Lukman, Ferry Juliantono, A Riza Patria, dan Sekda DKI Saefullah. (yendhi/tri)
