DEPOK – Warga di Jalan Pembangunan Pipa Gas, RT 01/03, Kelurahan Beji Timur, Depok, khawatir terjadi sesutu yang membahayakan setelah tercium bau gas dari salah satu jaringan gas di lokasi tersebut. Mereka kemudian melaporkan ke pihak Polsek Beji untuk dilakukan pengecekan.
“Memang betul ada keluhan dan kekhawatiran warga berkaitan dengan terciumnya bau gas di sekitar Jalan Pembangunan Pipa Gas RT 01/03, Kel. Beji Timur, sekitar Pk. 15:00,” ujar Kapolsek Beji Kompol Yenny A bersama tujuh anggota lain, Jumat (10/1/2020).
Keluhan dan laporan atas nama Yadi Juandi, warga Jl. Anggur RT 01/03, Kel. Beji Timur terkait gas yang bocor langsung ditanggapi dan ditangani serius dengan turun langsung meninju ke JARGAN (Jabar Energy) Bekasi dan Depok ke Matrig gas Alam Beji Timur, ujarnya didampingi dua petugas dari Matrig Gas Alam Beji.
Setelah dilakukan pengecekan dan melihat langsung kondisi tabung gas alam yang ada ternyata memang ada kebocoran atau kran/falep yang bocor diberikan odoran sekitar 5 menit.
“Odoran di klep atau kran yang bocor memang menimbulkan efek bau yang tidak sedap seperti bau gas bocor dan akan membias serta bertahan sekitar 24 jam,” tutur Kompol Yenny A setelah mendapatkan penjelasan Budi Indra dan Suardi, petugas JARGAN Bekasi dan Depok di lokasi.
Menurut dia, keterangan petugas bau odoran atau semacam lem untuk klep yang bocor akan tercium selama 24 jam dan tidak menimbulkan bahaya ledakan. “Hanya memang akan tercium bau tidak sedap seperti gas bocor jika terihurp lama akan menimbulkan mual dan mata perih,” tuturnya. (anton/win)