JAKARTA - Kawasan terdampak banjir paling parah, yakni Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) diserbu anggota Polisi Wanita (Polwan), Rabu (8/1/2020). Mereka adalah petugas gabungan dari Mabes Polri, Polda Metro Jaya, dan Polwan Polres Metro Bekasi Kota.
Para Polwan ini bahu membahu membersihkan sisa lumpur dan sampah di jalanan dan tempat-tempat umum, “Lokasi pertama yang menjadi target adalah SDN Jatirasa V di Jalan Merpati 3, “ ujar Brigjen Polwan Juansih, Perwira Kordinator (Pakor) Mabes Polri.
Menurutnya, pada hari ketiga ini Polwan mengirimkan dua tim terdiri dari empat puluh orang gabungan dari tim Polda Metro Jaya dan dibantu oleh Polwan dari Polres Metro Bekasi Kota, “Kami fokus pada kegiatan peduli banjir dan trauma healing untuk anak-anak dan ibu-ibu,” lanjut Juansih.
Juansih menuturkan bahwa kegiatan tersebut akan dilakukan secara berkala di lokasi yang menjadi titik banjir. Ia berharap program Polwan Peduli Banjir tersebut dapat membantu warga korban banjir terutama anak-anak yang turut menjadi korban banjir.
“Selain tenaga, kami juga menyerahkan beberapa bantuan alat kebersihan, sembako, selimut dan mainan untuk anak-anak supaya mereka tetap gembira,” tambahnya.
Posko Kesehatan pun dibukan dan dipimpin Kapus Dokes Mabes Polri Brigjen Pol. Musyafak beserta jajarannya dengan menyediakan pengobatan gratis untuk warga sekitar, para perwira dari Mabes Polri yang ikut terjun langsung membersihkan sekolah di lingkungan tersebut.
Juansih turut terjun membersihkan sekolah dasar. “Minimal kita meringankan beban dan ingin anak-anak di sini cepat kembali ke bangku sekolah, mudah-mudahan ini akan bermanfaat,” jelasnya.
Polwan membentuk 3 tim Satgas Peduli Banjir yang terdiri dari 40 personil Polwan setiap timnya. Kegiatannya terfokus pada trauma healing, kesehatan, dan penyerahan bantuan. (saban/yp)