Sembilan Orang Tewas Akibat Banjir di Bekasi

Senin 06 Jan 2020, 15:51 WIB
Wakil Walikota Bekasi, saat mendatangi rumah korban tewas akibat banjir di Kelurahan Kalibau, Medansatria. (saban)

Wakil Walikota Bekasi, saat mendatangi rumah korban tewas akibat banjir di Kelurahan Kalibau, Medansatria. (saban)

BEKASI – Jumlah korban tewas saat bencana banjir di Kota Bekasi mencapai 9 orang, “Ini data dari masing-masing kecamatan yang diterima di Posko Pemkot Bekasi,” ujar Sajekti Rubiah, Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Senin (06/01/2020).

Sebelumnya dilaporkan hanya lima orang yang tewas akibat banjir.

Sajekti juga menyebutkan, data terbaru titik banjir di Kota Bekasi, saat ini mencapai 171 titik banjir.

Kabag Humas juga mengungkapkan, masih terdapat satu warga yang telah dikabarkan hilang terbawa arus banjir di wilayah Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, “Sampai saat ini masih dalam proses pencarian oleh Tim Sar,” tutur dia.

Ia menjelaskan, korban tewas akibat banjir di Kota Bekasi lantaran beberapa faktor. Mulai dari tertimpa reruntuhan bangunan saat banjir, tersetrum dan terpelset,

“Ada pula warga yang tewas akibat terjebak dalam kebakaran saat banjir,” jelas dia.

Sementara itu Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto sambangi kediaman bocah berinisial AB (11) korban tewas di  Kalibaru,  Medan Satria. Bocah kelas IV SD ini tewasn akibat hanyut terbawa arus.

Korban ditemukan pukul 16:00 setelah Tim Sar melakukan proses pencarian selama dua hari di lokasi yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Tri yang saat itu sedang meninjau lokasi pengungsian di kantor kelurahan Kalibaru langsung mengunjungi kediaman korban bersama jajaran Kelurahan dan Kecamatan.

Secara keseluruhan, Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi (Kapusdatinkom) BNPB, Agus Wibowo menyebut setidaknya ada 169 titik banjir di seluruh wilayah Jabodetabek dan Banten.

Titik banjir terbanyak berada di Provinsi Jawa Barat yakni 97 titik, DKI Jakarta 63 titik dan Banten 9 titik. Kedalaman banjir tertinggi sebesar 2,5 m terjadi di Perum Beta Lestari, Jatirasa, Jatiasih, Kota Bekasi.

“Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa wilayah yang paling terdampak banjir adalah Kota Bekasi (53 titik), Jakarta Selatan (39), Kabupaten Bekasi (32), dan Jakarta Timur (13),” jelas Agus dalam keterangan tertulis. (saban/tri)

News Update