Gegara Banjir, Mobil Warga Pondok Gede Permai Bertumpukan

BEKASI –  Jalan di Komplek Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Jatiasih, Kota Bekasi, masih berantakan. Bahkan, mobil-mobil yang terseret arus juga masih dibiarkan.
Lumpur sebetis dan perabot berserakan menjadi pemandangan memprihatinkan di komplek PGP, Jumat (3/1/2020) pagi. Jalur utama masih ditutup total sedangkan warga sebagian sudah mulai tampak membersihkan rumah atau ruko mereka.
Sehari sebelumnya banjir yang menerjang komplek perumahan ini membuat ratusan rumah terendam. Selain rumah berbagai kendaraan dan motor juga terjebak akibat banjir ini.
"Diluar perkiraan banjirnya. Sampai-sampai warga yang mencoba mengamankan kendaraan di tempat lebih tinggi tak berhasil. Kena juga," kata Rudi, warga.
Pos Kota mengamati genangan air sudah mulai surut. Hanya saja kejadian ini nenyisakan jalanan di komplek perumahan masih sangat berantakan. Sementara warga pasrah dengan kelelahan tampak di wajah mereka.
Terseret Arus
Sementara, belasan kendaraan tanpak masih dibiarkan tumpang tindih di jalan utama. Kendaraan ini menjadi bukti derasnya arus. Warga tak sempat menyelamatkan kendaraan sehingga terseret dan saling tumpang tindih.
"Pada nunggu alat berat untuk merapikannya," kata Agus, satu warga.
Selain mobil, sejumlah motor juga tampak tertindih mobil. Arus banjir yang deras telah menyeret mobil-mobil milik warga, lalu tertumpuk di depan pintu masuk perumahan.
Banjir di wilayah ini akibat meluapnya Kali Cikeas. Arus di kali ini masih deras dan menerabas pohon-pohon pisang yang banyak terdapat di daerah aliran sungai. (chotim/tri)