BEKASI – Bank Dunia memberi bantuan sebesar Rp 2 triliun, untuk menyambungkan 60.757 saluran rumah ke Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) tahun 2020. Imas Amsiah, Sekretaris Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kota Bekasi, mengatakan bahwa bantuan diberikan setelah pada Tahun 2017 akhir, Kota Bekasi menyatakan berminat. Ketersediaan Kota Bekasi itu ditandai dengan Surat Minat dari Wali Kota Bekasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Asia Development Bank. "Rp 2 Triliun untuk Kota Bekasi, tergantung dari ketersediaan lahan dan cakupan area yang akan dibangun dan dilayani. Selain itu terdapat sharing anggaran daerah dimana pembagiannya yaitu dari APBD dan ADB," ungkap Imas, Senin (4/10/2019). Sharing anggaran melalui APBD Kota Bekasi itu untuk biaya penyusunan Analisa Dampak Lingkungan (Amdal), Operasional Kelompok Kerja, Akomodasi Program, Sambungan Rumah, Pemeliharan Jaringan Sambungan Rumah, Pemenuhan Lahan untuk Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD) dan Pembebasan Lahan. "Untuk ADB yaitu, Fleksibel Study, LARAPH, Detail Engginering Design, Fisik seperti IPAL dan Pipa Utama Distribusi, Oprsional, Penguatan Kelembagaan/Operator dan Maintance selama 10 Tahun," jelas Imas. Imas menyampaikan, saat ini, program SSDP telah masuk pada beberapa tahapan diantaranya pada Tahun 2018 yaitu telah diselesaikan Fleksibel Study dan LARAPH. Ada empat lokasi yang akan dibanguan SPALD-T yaitu di wilayah Rawa Pasung Bekasi Barat, Lapangan Multiguna, Bekasi Timur, Rusunawa Bekasi Timur dan Duta Harapan Bekasi Utara. Menutut Imas, untuk Lapangan Multiguna, target 14.556 saluran rumah. Lokasi Duta Harapan dengan titik lokasi IPALD yaitu Danau Duta Harapan dengan jumlah sambungan 18.750 saluran rumah. Rawa Pasung dengan jumlah sambungan 23.333 saluran rumah dan Rusunawa berjumlah 4.118 saluran rumah. "Target tortal yang akan disambungkan seluruhnya yaitu sebanyak 60.757 saluran rumah," katanya. Dengan demikian, Imas berharap dengan SPALD-T program SSDP ini mampumendongkrak cakupan layanan sanitasi aman sebesar 10 persen pada tahun 2023 mendatang. "Bayangkan bila Pemda tidak melakukan langkah percepatan dimana cakupan layanan air bersih perpipaan saat ini baru 24 persen berarti ada 76 persen masyarakat di Kota Bekasi menikmati air tanah yang tercemar dari air limbah domestic nya sendiri dan tetangga serta 99 persen bangunan atau hunian mecemari sungai, drainase lingkungan dan kota. Bila tidak ditangani mejadi sebuah bom waktu pada kesehatan warga Kota Bekasi," papar Imas. (saban/tri)

Bank Dunia Kucurkan Rp2 Triliun Untuk Pengolahan Limbah Rumah Tangga
Selasa 05 Nov 2019, 05:05 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
News Update

Marak Investasi Bodong Seperti Wpone, Ini 6 Tips Memilih Investasi yang Aman dari OJK
19 Mar 2025, 08:32 WIB

Ini Amalan yang Harus Dilakukan pada 10 Hari Terakhir Ramadhan Menurut Ustaz Baba Feylian
19 Mar 2025, 08:27 WIB

Marc Marquez Makin Superior, Berpotensi Pecahkan Rekor Valentino Rossi
19 Mar 2025, 08:24 WIB

Cara Mudah Melakukan Siaran Langsung di Aplikasi Facebook
19 Mar 2025, 08:18 WIB

Menyambut Kemenangan dengan Doa: 10 Ucapan Selamat Idul Fitri yang Menyentuh Hati
19 Mar 2025, 08:14 WIB

Ramalan Zodiak Aquarius, Sagitarius, Capricorn Setelah Musim Aries di Mulai Besok 20 Maret 2025
19 Mar 2025, 08:12 WIB

Coba Aplikasi Ini Sekarang! Kamu Bisa Tarik Saldo DANA Gratis Rp115.000 ke Dompet Elektronik dalam Hitungan Menit
19 Mar 2025, 08:11 WIB

DTKS Dihapus! Begini Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH BPNT 2025 Terbaru
19 Mar 2025, 08:06 WIB

NIK e-KTP Atas Nama Kamu Telah Terverifikasi Terima Saldo Dana Rp600.000 dari Subsidi Bansos PKH 2025, Cek Informasi Terkini!
19 Mar 2025, 08:01 WIB

Spoiler One Piece Chapter 1143: Kesatria Dewa Mulai Misi Penculikan Anak-Anak di Pulau Elbaf!
19 Mar 2025, 07:48 WIB

Tap Amplop DANA Kaget Bisa Cair Saldo Gratis, Ini Syarat dan Ketentuan Wajib Diketahui
19 Mar 2025, 07:39 WIB

Ramalan Shio Naga Besok 20 Maret 2025, Karier Naik Namun Jangan Sampai Kehilangan Orang Tersayang!
19 Mar 2025, 07:38 WIB

Kapan Idul Fitri 2025? Ini Jadwal Perkiraan 1 Syawal Menurut Kemenag dan Muhammadiyah
19 Mar 2025, 07:22 WIB
.jpg)
Cara Tarik Saldo DANA Gratis Rp250.000 dari Aplikasi Fizzo Novel, Simak Selengkapnya
19 Mar 2025, 07:22 WIB
.jpg)
Ramalan Keuangan Shio 20 Maret 2025: Shio Monyet, Ular, dan Macan Jangan Ceroboh Mengelola Isi Dompet!
19 Mar 2025, 07:19 WIB

Jadwal dan Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Australia di Berbagai Kota
19 Mar 2025, 07:16 WIB

Sengketa Tanah Mat Solar Belum Usai, Sidang Perdana Digelar Hari Ini
19 Mar 2025, 07:10 WIB

Cara Konsisten Menabung Target Rp5 Juta dalam 3 Bulan
19 Mar 2025, 07:03 WIB
