BANDUNG - Sebanyak 375 mahasiswa lulusan Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung resmi menyandang gelar sarjana sosial. Ratusan sarjana ini diwisuda di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Jalan Taman Sari, Bandung, Selasa (15/10/2019). Kepala Badan Pendidikan, Penelitian dan Penyuluhan Sosial (Badiklit Pensos) Kementerian Sosial (Kemensos), Syahabuddin mengklaim alumni Poltekesos tidak akan ada yang menganggur. Selain karena akan ada banyak pekerjaan dari Kemensos yang membutuhkan banyak tenaga ahli juga lantaran telah disahkannya Undang-Undang tentang Pekerja Sosial (UU Peksos). Syahabuddin yakin UU Peksos akan memberi kepastian kepada pekerja sosial karena tata kelola pelaksanaan dan kegiatannya akan lebih baik, termasuk keberadaan pekerjanya. Bukan cuma itu, UU Peksos juga akan menjadi landasan hukum yang kuat bagi pekerja sosial sebagai suatu profesi dalam melaksanakan praktik pekerjaan sosial. “Dengan adanya UU Pekerja Sosial, kita harapkan keunggulan profesi dan praktik pekerjaan sosial dapat segera kita wujudkan bersama. Harapan ini sesuai dengan tema Pekerja Sosial Unggul, Indonesia Maju,” katanya, usai menghadiri wisuda. Terlebih, kata dia, sekarang ini dan tahun-tahun mendatang akan banyak bantuan-bantuan sosial dari pemerintah untuk masyarakat seperti program keluarga harapan. "Semua itu dibutuhkan pendampingan-pendampingan, supaya tepat sasaran," imbuhnya. Senada dengannya, Staf Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Ekonomi dan pembangunan, Dady Iskandar pun berharap ratusan wisudawan ini dapat tampil sebagai sumber daya manusia yang siap berkerja dan berdaya saing di tingkat kota, nasional maupun internasional. Bahkan ia mengharapkan para wisudawan ini bisa membuka lapangan kerja. “Saya mengharapkan para wisudawan menjadi leader dalam menciptakan lapangan kerja baru. Sudah saatnya para wisudawan kali ini menjadi pemberi kerja bukan pencari kerja sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Provinsi Jawa Barat pada khususnya,” ujar Dady yang hadir mewakili Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Ia menambahkan, kedepan anak muda lah yang akan mendominasi kehidupan sehingga harus memiliki daya saing agar memberikan keuntungan yang maksimal di masa mendatang. “Mari kita terus bergerak menjadi pekerja sosial yang fair, inovatif dan selalu optimis dalam berbagai medan pekerjaan sehingga selalu menjadi harapan untuk mendorong lahirnya masyarakat yang sejahtera,” tuntasnya. Sidang senat terbuka itu dipimpin oleh Direktur Poltekesos Dr. Marjuki, M.Sc. Ke-375 wisudawan dan wisudawati ini terdiri dari 26 lulusan program studi Pekerja Sosial Spesialis-1 dan 349 lulusan program studi Pekerjaan Sosial Sarjana Terapan. Hingga tahun 2019 Poltekesos yang dulu bernama Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) telah meluluskan alumni sebanyak 14.458 orang. Terdiri atas lulusan program pendidikan Kursus Dinas Sosial A (KDSA), Kursus Kejuruan Sosial Tingkat Tinggi (KKST), Sarjana Muda, Diploma-III, Sarjana (S-1) dan Prodi Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial serta Program Pascasarjana Spesialis-1. “Ini baru permulaan karier saudara-saudara, bukan akhir, tapi ini baru mau masuk karier. Selamat kepada para wisudawan yang telah meraih gelar sarjana, terima kasih kepada orang tua, dan juga kepada dosen-dosen dan para senator,’’ ujar Marjuki. (julian/yp)

UU Peksos Jamin Kepastian Kerja 375 Sarjana Poltekesos
Selasa 15 Okt 2019, 19:20 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Tingkatkan Penanganan Kasus Anak, Pekerja Sosial Dibekali Aplikasi Manajemen Kasus
Jumat 27 Nov 2020, 06:10 WIB

Pemkab Pandeglang Ditawari Kerja Sama dengan Poltekkes Aisyiyah Banten
Jumat 07 Mei 2021, 01:20 WIB

News Update
Klaim Saldo Dana Gratis Caranya Cuma Isi Survei dari Aplikasi Ini
26 Apr 2025, 18:27 WIB

Lunasi Tagihan, Begini Cara Bayar Pinjaman Kredit Pintar via BCA
26 Apr 2025, 18:23 WIB

Unduh Aplikasi Ini untuk Dapatkan Saldo Dana Gratis Rp100.000 ke Dompet Elektronik
26 Apr 2025, 18:06 WIB

Cara Mudah Melacak HP Hilang Menggunakan Akun Google, Simak Langkah Selengkapnya di Sini!
26 Apr 2025, 18:04 WIB

Butuh Pinjaman Cepat Cair? Cek 7 Rekomendasi Pinjol Legal dengan Bunga Rendah di Sini
26 Apr 2025, 18:03 WIB

Kode Redeem FF 26 April 2025 Terbaru Spesial dari Free Fire untuk Anda, Buruan Klaim!
26 Apr 2025, 18:02 WIB

Susunan Pemain dan Link Live Streaming Persib vs PSS Sleman, Kick Off Pukul 19.00 WIB
26 Apr 2025, 17:55 WIB

Kronologi Tembok Tandon Air Ponpes Gontor Magelang Ambruk, 4 Santri Meninggal Dunia
26 Apr 2025, 17:54 WIB

Stop Ketakutan! Ini Solusi Aman Galbay Pindar Tanpa Dikejar-kejar DC Lapangan
26 Apr 2025, 17:51 WIB

Pakar Tata Kota Kritik Rencana Pusat Oleh-oleh di Monas, Dinilai Tak Lagi Relevan
26 Apr 2025, 17:35 WIB

PSBS Biak Taklukkan 10 Pemain Barito Putera, Meroket di Klasemen
26 Apr 2025, 17:35 WIB

Usai Pacari Ridwan Kamil, Lisa Mariana Ngaku Sudah Berhenti Nakal
26 Apr 2025, 17:27 WIB

Status NIK KTP Anda Sudah Terdaftar? Simak Update Pencairan Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 2025
26 Apr 2025, 17:24 WIB

Waspada Pinjol Ilegal, Kenali Ciri-Cirinya agar Tidak Dirugikan
26 Apr 2025, 17:20 WIB

Saldo Dana dari Bansos BPNT Cair Rp600.000 per Tahap, Cek NIK KTP Anda di Sini sebagai Penerima Bantuan
26 Apr 2025, 17:10 WIB

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2025, Fabio Quartararo Pole Position Ungguli Marc Marquez dan Bagnaia
26 Apr 2025, 17:01 WIB

Pria Asal Lampung Ditemukan Tewas Tergantung dalam Rumah Kos di Cisarua Bogor
26 Apr 2025, 17:00 WIB

Baim Wong Murka Dituding Bongkar Aib Paula Verhoeven: Jangan Jadi Orang Bodoh!
26 Apr 2025, 16:51 WIB
