MENJADI polisi bukan lah cita-citanya. Polantas yang sering dilihatnya ketika SMP minta uang kepada pelanggar lalu lintas, membuatnya membenci Korps Bhayangkara. Tapi siapa yang menduga, Budhi Herdi Susianto malah jadi anggota Polri dan kariernya cemerlang. Bahkan kini dengan pangkat Kombes dia menjabat Kapolres Jakarta Utara. “Jujur saat kecil saya benci polisi. Karena sering melihat kelakuan polisi meminta uang bagi pelanggar lalu lintas. Tak kepikiran mau menjadi polisi,” cerita Budhi. Namun perasaan tak suka polisi, perlahan-lahan sirna saat duduk di SMA. Lulus SMA 1993, putra ke sembilan dari 11 bersaudara ini mendapat beasiswa berkesempatan mendaftar pendidikan di empat matra. “Pilihannya darat, laut, udara, dan polisi. Hasil psikologis, kejiwaan dan tes lainnya, saya ternyata lebih cocok menjadi polisi. Kami diberi waktu sehari menerima atau tidak beasiswa itu,” kenang Budhi. NASIHAT IBU Di tengah kebimbangannya, dia berkonsultasi dengan orangtua, khususnya sang ibu. Sebab ibunya yang paling tahu dia tak suka dengan polisi. Kalimat atau nasihat sang ibu yang kemudian membuat pria kelahian Pemalang, Jawa Tengah, 45 tahun silam ini bergabung di Polri. "Kami benci polisi karena ulah segelintir oknum. Nanti kalau kamu jadi polisi jangan seperti itu. Kalau kamu seperti itu berarti kamu sama saja dibenci dirimu sendiri. Kamu harus mengubah perilaku oknum seperti itu, bila jadi polisi," ucap Kombes Budhi mengenang nasihat ibunya. Kata-kata ibunya itulah yang sampai sekarang dikenang bapak satu anak ini. “Insha Allah saya terapkan selama berakrir di Polri," janjinya. Lulus Akpol 1996, Budi ditugaskan di Timor Timur sebagai kapolsek. Banyak pengalaman menarik saat bertugas provinsi yang kini menjadi negara Timor Leste tersebut. Dia kerap menghadapi perkelahian antarkampung. Lewat pendekatan ke pastur dia mampu menyelesaikan tawuran tersebut. “Padahal saya sudah siapkan pasukan," paparnya. DIPALAK PREMAN Delapan tahun kemudian dia bertugas di Jakarta Selatan sebagai Kanit Harda hingga Kanit Resintel Polsek Kebayoran Baru pada 1999. Selanjutnya masuk PTIK, dua tahun kemudian ditempatkan di Jawa Tengah sebagai Kasat Reskrim Polres Tegal, sebelum ditugaskan sebagai penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Setelah tak lagi bertugas di KPK, Budhi ditarik ke Polda Metro Jaya dan ditugaskan sebagai Kapolsek Tanjung Priok pada 2010. Pengalaman menarik saat menjabat kapolsek di daerah tersebut. "Saat itu jalan utama ambles dan pengendara dialihkan ke jalan sementara. Di jalan sementara itu, kerap terjadi pemalak terutama bagi pengendara motor," cerita Kombes Budhi. Sebagai upaya penegakan hukum, Budhi menyamar sebagai pengendara. "Saat melintas di jalan itu, saya dipalak. Saya menolak, tapi dibentak dan dicaci maki. Saat cekckok itulah, anggota yang membuntuti datang meringkus pemalak. Mereka kaget dan tak percaya, ternyata yang dipalak kapolsek,” tukasnya tertawa. (yahya/iw)

Kombes Budhi, Kapolres Jakut Sewaktu Bocah Benci Lihat Polisi
Jumat 11 Okt 2019, 08:08 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update
Rebut Akun FF Sultan Gratis Hari Ini Senin 28 April 2025, Masih Aktif 1 Menit Lalu
28 Apr 2025, 14:20 WIB

Pemprov DKI Jakarta Hadirkan Layanan Pemutihan Ijazah, Simak Persyaratan dan Cara Pengambilan Ijazah yang Tertunda
28 Apr 2025, 14:20 WIB

Cara Simpan Video dan Foto di Instastory ke Google Drive dalam Sekejap
28 Apr 2025, 14:19 WIB

Pengacara Bawa Senjata dan Narkoba Terancam 20 Tahun Penjara
28 Apr 2025, 14:13 WIB

Punya Kesamaan, Luna Maya Cerita Tak Ada Masalah dari Keluarga untuk Menikah dengan Maxime Bouttier
28 Apr 2025, 14:12 WIB

Fenomena Gen Z Terjerat Pinjol Ilegal: Utang Puluhan Juta Rupiah di Usia Muda
28 Apr 2025, 14:09 WIB

BOOYAH Lebih Cepat! Login Akun FF Sultan Hari Ini 28 April untuk Dapat Banyak Keuntungan
28 Apr 2025, 14:08 WIB

Kuis Penghasil Saldo DANA Hari Ini, Diundi Tanggal 1 Mei 2025, Cek Cara Ikutannya!
28 Apr 2025, 14:06 WIB

Usai Viral, Polisi Tidur 4 Baris di Klaten Akhirnya Dibongkar
28 Apr 2025, 14:04 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Arema FC vs Persebaya Surabaya: Derby Jatim Panaskan Liga 1 Pekan ke-30
28 Apr 2025, 14:03 WIB

Pencairan Bansos Tertunda? Ini Penyebab dan Cara Mengajukan Ulang Status Penerima Bantuan dengan NIK KTP
28 Apr 2025, 14:03 WIB

Jangan Ditunda! Segera Lakukan Hal Ini Kalau Terjerat Utang Pinjol Ilegal
28 Apr 2025, 14:00 WIB

Jadwal Tanggal Merah Bulan Mei 2025, Cek di Sini
28 Apr 2025, 14:00 WIB

Motif Pengacara Bawa Senpi Ilegal dan Narkoba di Jakarta Pusat Terungkap
28 Apr 2025, 13:58 WIB

Ayo Ikutan! Pemprov DKI Jakarta Menggelar Jakarta Job Fair 2025, Gratis dan Terbuka untuk Umum
28 Apr 2025, 13:57 WIB

Hari Puisi Nasional 28 April, Ini Makna Kata ‘Binatang Jalang’ dari Puisi ‘Aku’-Chairil Anwar
28 Apr 2025, 13:55 WIB

Tukar Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini 28 April 2025, Banyak Hadiah Spesial di Sini
28 Apr 2025, 13:53 WIB

Jangan Anggap Sepele! Ini Dampak Pindar dan Paylater terhadap Kesehatan Mental
28 Apr 2025, 13:51 WIB
