TEBET – Minimnya lahan parkir yang ada di Stadiun Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, membuat kawasan tersebut semrawur. Pasalnya, banyak pengendara ojek onlin (ojol) maupun kendaraan pribadi mamanfaatkan trotoar dan bahu jalan untuk parkir. Akibat kesemrawutan itu memicu kemacetan di kawasan Stasiun Kereta Api (KA) khususnya pada jam padat pagi dan sore hari, keberadaan pangkalan ojek online (ojol) banyak di keluhkan warga. Sementara, intansi terkait terkesan berpangku tangan dan tidak adanya peran operator transportasi online selaku mitra kerja. Seperti yang diungkapkan oleh Ferdy,45, salah seoran warga mengaku risih setiap kali ke stasiun Manggarai, Jalan Manggarai Utara 1. Sebab di depan gerbang masuk sebelah selatan Stasiun Manggarai, barisan ojek pangkalan dan bajaj terlihat mendominasi. “Kita kadang kalau mau melintas untuk masuk ke stasiun sulit karena banyaknya kendaraan yang parkr. Makanya kami minta pemerintah segera ambil solusi agar mereka tidak parkir sembarangan terutama pintu masuk,,”pintar Ferdy. Menurutnya, ,maraknya keberadaan pangkalan pengemudi ojek online (ojol) hingga memicu semrawutnya kawasan Stasiun Kereta Api (KA) karena tidak adanya parkir khusus. Makanya kedepan diharapkan pemerintah mengambil tidakan dengan membangunnya. Sementara itu Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Christianto mengatakan, pihaknya tidak kewenangan untuk menindaknya, meski keberadaan pangkalan ojek online kian meresahkan hingga menyebabkan kemacetan, khususnya pada jam padat pagi dan sore hari. “Tidak adanya kewenangan penindakan, ini merujuk kewenangan yang dimiliki. Sehingga pihaknya hanya dapat melakukan pengusiran terhadap pangkalan ojek online liar yang berada di kawasan Stasiun KA,”terang Christianto. Meski begitu pihaknya setiap hari teritama jam-jam sibuk juga menempatkan anggota di lokasi. Para petugas ini selain mengatur lalulintas di kawasan tersebut juga melakukan pengusiran terharap parkir liar. Selain itu pihaknya juga mengusulkan pembuatan shelter ojek online pada sejumlah lokasi seperti Stasiun Mass Rapid Transit atau Moda Raya Terpadu (MRT) Lebak Bulus serta Stasiun Pasar Minggu, Stasiun Lenteng Agung dan Stasiun Tebet. Usulan ini dilakukan dengan tujuan agar kedepan tidak adan parkir liar di bahu jalan maupun trotoar. "Masalah itu kita sudah koordinasi dengan stasiun untuk membuat tempat mangkal mereka, seperti di stasiun MRT Lebak bulus sudah ada di sebelah kiri. Sedangkan Stasiun Pasar Minggu, Lenteng Agung dan Tebet sedang tahap perencanaan," jelasnya. Hanya saja, tidak adanya peran aktif dari pihak operator ojek online seperti Gojek dan Grab menyebabkan sejumlah kendala. Sementara, pihak operator transportasi online justru meminta ijin pembuatan shelter di sejumlah jalan protokol yang justru dapat memicu titik kemacetan baru. (wandi/win)

Sekitar Stasiun Manggarai Semrawut dan Macet, Ini Penyebabnya
Selasa 17 Sep 2019, 04:03 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update

Acha Septriasa dan Vicky Kharisma Cerai? Viral Postingan Co-Parenting
Kamis 07 Agu 2025, 11:03 WIB

HIBURAN
Kontroversi Timothy Ronald Soal Gym, Benarkah Penghasilan YouTube-nya Tembus Miliaran Rupiah?
07 Agu 2025, 10:31 WIB

OLAHRAGA
Timnas Indonesia Putri Babak Belur di Piala AFF, Berikut Rentetan Kekalahan Telak Joko Susilo!
07 Agu 2025, 10:29 WIB


TEKNO
5 Cara Cek Garansi Resmi iPhone Secara Online dari Hp, Ikuti Panduan Lengkapnya
07 Agu 2025, 10:15 WIB

TEKNO
Rahasia Dapat 10 Hadiah Sekaligus di Cooking Event Grow a Garden Roblox
07 Agu 2025, 09:54 WIB


EKONOMI
Harga Emas Pegadaian Hari Ini Kamis 7 Agustus 2025: Galeri24 dan Antam Naik, UBS Turun
07 Agu 2025, 09:26 WIB

EKONOMI
Hati-Hati! Ini Alasan Investasi Justru Bikin Miskin Menurut Warren Buffett
07 Agu 2025, 09:11 WIB


HIBURAN
Apa Agama Dahlia Poland Sebelum Menikah dengan Fandy Christian? Viral Diam-diam Gugat Cerai Suami
07 Agu 2025, 08:36 WIB

Daerah
Joel Alberto Tanos Anak Siapa? Ini Jejak Keluarga Cucu Bos PT Marga Dwitaguna yang Disebut 9 Naga Sulut
07 Agu 2025, 08:36 WIB

JAKARTA RAYA
Pengibaran Bendera One Piece Marak, Polisi Edukasi Siswa soal Nasionalisme
07 Agu 2025, 08:28 WIB


Daerah
Kenapa Disebut 9 Naga Sulut? Ini Kaitannya Joel Alberto Tanos Cucu Pemilik PT Marga Dwitaguna
07 Agu 2025, 08:05 WIB



TEKNO
7 HP Gaming Harga 4 Jutaan Terbaik 2025 Anti Ngelag, Cek Sekarang di Sini!
07 Agu 2025, 07:41 WIB
