JAKARTA – Kementerian Perindustrian bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung, Astra Otoparts, dan PT. Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI), dorong program pengembangan lanjutan Alat Mekanis Multiguna Pedesaan berbasis tenaga listrik (e-AMMDes).
Langkah strategis ini sebagai landasan menuju kemandirian industri dalam negeri di masa mendatang, khususnya mengenai penguasaan teknologi kendaraan elektrik.
“Kendaraan e-AMMDes ini sudah diciptakan dengan menggunakan teknologi elektrik. Masih ada beberapa hal teknis yang masih harus dikembangkan. Namun secara keseluruhan, kendaraan ini untuk pertama kali diproduksi, dan sudah diujicobakan ternyata cukup reliable karena dilengkapi dengan konsep power charging,” kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Harjanto di Jakarta, Sabtu (7/9/2019).
Harjanto menjelaskan, selain akan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional, program e-AMMDes ini juga dinilai dapat membuka peluang bagi pelaku industri komponen di dalam negeri untuk menguasai kemampuan bidang penelitian dan pengembangan (R&D), terutama hal rancang bangun dan teknologi desain.
“Apalagi, pemerintah telah memfasilitasi pemberian super tax deduction hingga 300% bagi perusahaan yang menciptakan inovasi dari hasil litbangnya,” ujarnya.
Skema insentif fiskal ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2019 tentang Perubahan atas PP No. 94 tahun 2010 tentang Perhitungan Penghasilan Kena Pajak dan Pelunasan Pajak Penghasilan Dalam Tahun Berjalan.
Oleh karena itu, guna membangun perekonomian berbasis inovasi dan seiring bergulirnya era industri 4.0, diperlukan sebuah lompatan kemajuan bangsa melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Hal ini sesuai dengan implementasi peta jalan Making Indonesia 4.0.
“Jadi, industri 4.0 itu tidak hanya dalam proses produksi, melainkan juga di seluruh rantai nilai industri sehingga melahirkan model bisnis yang baru dengan basis digital guna mencapai efisiensi tinggi dan kualitas produk yang lebih baik,” paparnya.
Beri dukungan nyata
Sementara itu, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin, Putu Juli Ardika menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan dukungan nyata dalam program pengembangan e-AMMDes.
Misalnya, terhadap upaya pengoptimalan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN). “AMMDes-nya sendiri telah memiliki tingkat kandungan komponen lokal yang cukup tinggi, dengan mencapai 70%,” ungkapnya.
Sebagai alat kerja yang multiguna, e-AMMDes juga dirancang dengan fungsi beragam, misalnya menjadi alat transportasi untuk mobilisasi hasil-hasil pertanian dari desa ke kota, serta fungsi alat produksi untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan ekonomi di pedesaan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
“Hal itu sejalan dengan salah satu butir Nawacita pemerintah untuk membangun Indonesia dari pinggiran, serta mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis,” tutur Putu. Apalagi, ketahanan pangan dan energi menjadi salah satu prioritas dalam industri Indonesia. “Pengutamaan produk lokal menjadi bagian usaha memperkuat ketahanan nasional,” imbuhnya.
Bahkan, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.
Regulasi ini akan memperdalam struktur dan memacu daya saing industri nasional melalui peningkatan konten lokal dan menciptakan kendaraan yang ramah lingkungan.
Presiden Direktur PT KMWI Reiza Treistanto menyampaikan, e-AMMDes akan dilengkapi dengan aplikasi Smartdashboard, yang berfungsi menampilkan aneka informasi kepada orang yang mengoperasikannya. “Informasi yang ditampilkan itu antara lain kecepatan, jarak tempuh, status baterai, dan status motor. Smartdashbord juga berfungsi sebagai pengaman e-AMMDes,” sebutnya.
Reiza menerangkan, tanpa Smartdashboard terpasang, e-AMMDes tidak akan dapat dioperasikan. Smartdashboard dibangun dari smartphone, sehingga memiliki fungsi ganda. “Ketika tidak terpasang di e-AMMDes, Smartdashboard akan memiliki fungsi seperti smartphone,” jelasnya.
Kemudian, apabila terpasang di e-AMMDes, sebagian fungsi smartphone-nya masih dapat digunakan, seperti internet dan peta, dan disesuaikan pula dengan peraturan berkendara yang berlaku.
“Smartdashboard dengan dual functions ini juga dapat digunakan untuk penerapan Internet of Things pada e-AMMDes. Beragam fungsi dan sistem dapat ditambahkan pada e-AMMDes dengan Smartdashboardnya,” tandasnya.(tri)

Kemenperin Gandeng Kampus dan Swasta Kembangkan AMMDes Listrik
Minggu 08 Sep 2019, 12:24 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Kemenperin Gencar Kenalkan AMMDes pada Kancah Dunia Melalui Pameran Internasional ADEXCO
Senin 23 Mei 2022, 16:18 WIB

News Update
Kode Redeem FF Satu Menit yang Lalu Spesial Weekend Hari Sabtu, 26 April 2025
25 Apr 2025, 23:52 WIB

Cara Aktifkan GoPay Later di Fitur Aplikasi Gopay dengan Mudah dan Praktis
25 Apr 2025, 23:49 WIB

Boyaahkan!! 13 Akun FF Gratis Terbaru April 2025, Ambil Buruan!
25 Apr 2025, 23:46 WIB

6 Weton yang Beruntung Hari Ini 26 April 2025, Mendadak Kaya Raya Menurut Primbon Jawa
25 Apr 2025, 23:43 WIB

Inilah Hal yang Akan Terjadi, Nasabah Galbay Pinjol Lebih dari 90 Hari
25 Apr 2025, 23:38 WIB

Ramalan Zodiak Paling Beruntung Besok 26 April 2025: Lancar Rezeki dan Penuh Kebahagiaan
25 Apr 2025, 23:36 WIB

Tips Aman Gunakan Pindar agar Tidak Alami Galbay
25 Apr 2025, 23:35 WIB

3 Weton Ini Diprediksi Bisa Mengangkat Derajat Orang Tua dan Keluarganya
25 Apr 2025, 23:17 WIB

4 Tips Gunakan Paylater Secara Aman Agar Tidak Terjerat Utang Berlebihan
25 Apr 2025, 23:16 WIB

Galbay Pindar Bisa Mengundang DC Lapangan ke Rumah, Begini Cara Meresponnya
25 Apr 2025, 23:10 WIB

Limit Akulaku Bisa Masuk ke DANA? Ini Rahasia Mencairkannya
25 Apr 2025, 23:01 WIB

Rekomendasi Pinjol Penyelamat Akhir Bulan dengan Proses Cepat Cair
25 Apr 2025, 23:00 WIB

Informasi Berlangganan Google Play Pass untuk Mendapatkan Game Gratis Berbayar, Simak Caranya
25 Apr 2025, 23:00 WIB

Akun Pindar SPinjam Milik Anda Dibekukan? Cek Cara Kembalikannya dengan Mudah
25 Apr 2025, 22:58 WIB

Masuk Daftar Bantuan PIP 2025? Ini Tanda Siswa Harus Aktivasi Rekening
25 Apr 2025, 22:57 WIB
